Selama ini kebanyakan orang mengira kalau bunga-bunga cantik hanya bisa dijadikan dekorasi dan pemanis taman atau ruangan saja. Tampilannya yang indah dan menarik membuat bunga dianggap hanya sebagai pajangan yang memanjakan mata. Eits, tapi jangan salah lho! Bunga pun ternyata juga bisa dikonsumsi layaknya sayur-sayuran pada umumnya. Buat orang-orang yang memutuskan hidup vegeterian atau vegan, makan bunga tentu sudah bukan jadi hal yang asing.
Tapi plis jangan sembarangan makan bunga, karena nggak semua bunga itu bisa dan aman untuk dikonsumsi. Hanya ada bunga-bunga tertentu yang boleh kamu makan, karena khasiatnya dan nggak mengandung zat-zat kimia yang berbahaya untuk tubuh. Penasaran?! Baca ulasan Hipwee News & Feature kali sampai habis ya!
ADVERTISEMENTS
Bunga-bunga cantik seperti lavender, calendula, hibiscus, mawar, violet, bunga zucchini, sage flowers, pansies dan nasturtium adalah sejumlah bunga yang boleh dan layak untuk dikonsumsi
Bunga-bungaan ini bisa kamu konsumsi segar atau ikut dimasak dalam hidanganmu. Contoh bunga yang bisa dimasak adalah bunga zucchini yang bisa kamu panggang bersama pizza atau roti sebagai tambahan topping sehat. Makan bunga sebenarnya bukanlah hal yang baru di dunia ini, karena sebenarnya kebiasaan makan bunga sudah ada sejak jaman Julius Caesar masih berkuasa di Romawi dulu. Ingat untuk selalu cuci bersih bunga-bungaan ini sebelum kamu konsumsi ya, biar tetap higienis dan bebas dari kuman atau virus berbahaya.
ADVERTISEMENTS
Bunga-bunga yang bisa dimakan tersebut bisa kamu kreasikan menjadi hidangan salad yang sehat nan lezat, taburan topping hidangan yang panggang atau dikreasikan menjadi minuman yang menyegarkan
Selain lezat dan memiliki cita rasa unik, bunga-bungaan yang bisa dimakan atau disebut edible flowers ini juga bisa kamu kreasikan jadi beragam hidangan yang unik dan menarik. Jadi minuman bisa, topping dalam puding atau es krim oke juga, pokoknya suka-suka deh. Yang penting kamu tahu bunga mana yang cocok untuk dijadikan sajian. Misalnya bunga nasturtium dan calendula akan memiliki sedikit sensasi pedas, sedangkan bunga pansies memiliki sedikit sensasi sejuk khas mint.
ADVERTISEMENTS
Nggak cuma bunga import, bunga-bunga lokal juga sudah lumrah lho dijadikan sajian makanan. Yang merasa sebelumnya nggak pernah makan bunga, hayo masa lupa pernah makan bunga pepaya, bunga telang, bunga ‘jantung pisang’ dan bunga turi
Jangan lupa kalau di Indonesia, tradisi makan bunga bukanlah hal yang nggak lazim. Sejak dulu, kamu pasti sudah nggak asing lagi dengan bunga-bunga yang biasa digunakan sebagai sayur pelengkap hidangan nusantara seperti tumis bunga pepaya, tumis jantung pisang sampai pecel bunga turi. Bunga telang pun nggak ketinggalan sering digunakan sebagai pewarna dan penambah rasa alami di makanan atau minuman. Selain rasanya yang unik sehingga punya fansnya masing-masing, bunga-bungaan ini juga banyak kandungan nutrisi yang bermanfaat lho.
ADVERTISEMENTS
Bicara soal manfaat dan kandungan nutrisi dalam bunga, bunga-bunga seperti nasturtium dan mawar ternyata kaya akan kandungan vitamin C, sedangkan bunga turi kaya akan kandungan mineral dan vitaminnya
Tahukah kamu bunga turi kaya akan  beragam kandungan mineral seperti kalium, fosfor, zat besi, serta kalsium dan juga berbagai jenis vitamin seperti vitamin B1, B2, B6, C, serta beta karoten? Bunga hibiscus juga konon kaya akan antioksidan yang mampu mencegah tumpukan kolesterol dan gangguan pada liver. Nggak ketinggalan chamomile dan lavender bisa membantu mengurangi level stres dan membantu tidur lebih rileks dan nyenyak. Ada banyak manfaat bunga, jadi jangan cuma terpaku makan sayur hijau aja nih karena ternyata bunga warna warni juga kaya manfaat.
ADVERTISEMENTS
Harap dicatat, nggak semua bunga layak dikonsumsi. Ada jenis bunga beracun yang bukannya bermanfaat malah mendatangkan celaka buat yang memakannya
Meski terlihat cantik dan menggiurkan, nggak semua bunga boleh kamu makan lho. Misalnya bunga daffodil, bunga ini terlihat cantik dan menarik namun bila dikonsumsi kamu bisa keracunan yang berujung pada kematian. Selain itu, tanaman azalea, wisteria, hydrangea, anthurium, lily of the valley, dan rhododendron juga sebaiknya nggak dikonsumsi. Rajin-rajinlah browsing untuk tahu bunga apa yang boleh dan nggak boleh dikonsumsi. Bunga yang sudah terpapar pupuk kimia, pestisida dan zat-zat kimia tambahan lainnya juga sebaiknya dihindari demi kesehatanmu. Manfaatkan bunga yang benar-benar organik alias bebas dari zat kimia apapun ya.
ADVERTISEMENTS
Harap dicatat, karena bunga bukan sesuatu yang lazim untuk dimakan, maka penting untukmu tahu aturan makan yang tepat dan benar. Biar nggak ada cerita kena alergi atau keracunan karena salah makan bunga
Selain browsing, kamu juga bisa membeli buku khusus panduan memilih dan cara mengolah bunga yang bisa dimakan. Pastikan panduan yang jadi patokan dilengkapi foto dan nama ilmiah serta nama umum bunga. Semakin lengkap semakin baik, jangan lupa cek juga jumlah porsi bunga yang boleh dikonsumsi, biar nggak sampai overdosis, hehe. Oya, yang mengaitkan makan bunga melati sebagai bagian dari ritual magis, mungkin lupa kalau melati biasa dicampur dalam minuman rebusan teh sebagai tambahan aroma yang sedap tapi kurang disarankan untuk dimakan langsung.  Tapi, hati-hati dalam mengonsumsi karena ada beberapa bunga melati yang beracun, di antaranya keluarga melati Gelsemium dan Loganiaceae.
Selain unik, bunga yang kaya manfaat juga akan mempercantik meja makanmu saat kamu menyajikan makanan unik ini. Plus, tampilannya bakal sangat instagrammable juga. Ya kalau susah cari bunga-bunga import, bisa melirik bunga lokal yang biasa dijual di supermarket dulu. Nggak usah sok gengsi, toh bunga turi atau bunga telang pun manfaatnya banyak kok~ Kamu tertarik jadi pemakan bunga juga nggak nih?