Dari banyak minuman soda yang ada, entah kenapa Coca-Cola tetap saja jadi pilihan banyak orang. Kamu sendiri mungkin sudah mengenal minuman soda ini sedari kecil. Bahkan beberapa orang sampai ada yang ketergantungan dengan minuman ini. Sebab selain sensasi soda yang menggelitik mulut, rasa manis dari Coca-Cola pun cukup khas jika dibandingkan dengan minuman soda lainnya. Semua juga tahu bahwa merek Coca-Cola adalah salah satu ikon paling terkenal di seluruh dunia. Sampai-sampai para pesaingnya harus menaruh embel-embel coke atau cola di belakang merek mereka, supaya tetap bisa relevan di pasaran.
Minuman bersoda yang sudah tak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari semua orang di dunia ini, sebenarnya banyak menyimpan misteri lho. Diperkenalkan pada tahun 1886 oleh seorang ahli farmasi bernama John Styth Pemberton, Coca-Cola awalnya diperkenalkan sebagai minuman obat. Sampai sekarang, resepnya jadi rahasia bisnis terbesar yang dijaga ketat dan disimpan di bank internasional dengan penjagaan berlapis.
Iya juga sih kalau dipikir-pikir, minuman bersoda lain ‘kan jelas ya rasa aslinya dari buah apa. Tapi Coca-Cola ya selama ini cuma dikenal sebagai rasa kola. Rasa kola itu berasal dari buah atau tanaman apa kayaknya juga belum banyak yang tahu. Yuk cari tahu bareng Hipwee News & Feature!
ADVERTISEMENTS
Mungkin sudah ada yang pernah dengar, coca-nya Coca-Cola itu berasal dari kokain. Yup aslinya minuman ini memang dibuat dengan daun koka yang sekarang ilegal di hampir semua negara
Salah satu bahan utama yang pertama kali digunakan Pemberton untuk meracik Coca-Cola adalah kokain. Jangan khawatir duluan karena daun koka yang jadi sumber asli kokain itu sudah tidak lagi digunakan sejak tahun 1904. Perusahaan ini mengembangkan sirup yang meniru rasa daun koka, tanpa kandungan kokain lagi. Daun koka sendiri sekarang hanya bisa didapatkan secara legal di negara penghasil utamanya, Peru dan segelintir negara lain seperti Belanda. Wajar saja jika awalnya minuman ini dianggap obat yang sangat manjur untuk mengatasi sakit kepala, lha memang minum narkotika. Wah jangan-jangan zaman dulu orang pada ketagihan Coca-Cola karena efek kokain yang adiktif ya.
ADVERTISEMENTS
Nah setengah dari nama Coca-Cola sudah jelas, setengahnya lagi ternyata berasal dari kacang-kacangan ini. Meski Coca-Cola terkena di seluruh dunia, jarang yang tahu rupa kacang kola
Jika daun koka atau kokain langsung ditinggalkan oleh perusahaan Coca-Cola, ekstrak kola nut atau kacang kola kabarnya masih dipakai sebagai sumber kafein hingga beberapa dekade lalu. Namun menurut laporan BBC, sekarang sih diyakini mereka hanya menggunakan perasa buatan atau artifisial. Disamping sirup, karamel dan gula, rasa dari kacang kola inilah yang mendominasi rasa khas Coca-Cola. Kalau penasaran sama rasa aslinya, coba deh berkunjung ke hutan pedalaman di Nigeria, Liberia, atau Gambia sana. Wah ternyata selama ini kita sudah terbiasa minum dengan rasa khas Afrika ya.
ADVERTISEMENTS
Meski sudah dipastikan tak lagi mengandung kokain, racikan sirup ‘rahasia’ Coca-Cola kabarnya hanya diketahui 2 pemimpin tertinggi perusahaannya. Nah kalau resep DIY-nya sih banyakÂ
Resep rahasia yang dijaga selama ratusan tahun, mungkin inilah salah satu faktor yang bisa menjelaskan kesuksesan Coca-Cola merajai pasar minuman dunia. Ya karena tak ada pesaing yang tahu resepnya. Bahkan dalam perusahaan Coca-Cola itu sendiri, kabarnya hanya ada 2 orang pemimpin tertinggi yang tahu resep keseluruhan yang sudah hampir 100 tahun disimpan di bank dengan keamanan tinggi. Resep ini memang penting banget.
Pernah sekali pada tahun 1985, manajemen berusaha mengubah rasa Coca-Cola jadi sedikit lebih manis. Hasilnya? Demonstrasi besar-besaran di berbagai tempat, layaknya demo nuntut presiden atau gubernur turun jabatan. Padahal ya cuma minuman ringan. Resep baru itu hanya bertahan selama 79 hari, sebelum resep asli yang penuh misteri itu dikembalikan.
Bukan cuma perusahaan pesaing yang pusing mencoba meniru rasa Coca-Cola, orang-orang biasa pun banyak yang coba meracik sendiri minuman kola mereka. Karena kacang kola hanya terdapat di pedalaman Afrika, resep-resep DIY biasanya berupaya mengganti rasa itu dengan kayu manis, kulit lemon atau jeruk, pala, dan biji ketumbar. Seperti resep ini.
Ternyata banyak ya fakta tentang Coca-Cola yang masih jarang diketauhi. Padahal tiap hari pasti dikonsumsi dan dijual di sekitar kita. Siapa sangka juga ternyata rasa khas itu berasal dari kokain dan tumbuhan asli Afrika. Dari kedua bahan tersebut, sebuah perusahaan Amerika bisa membangun kerajaan bisnis yang tidak terkalahkan. Wah bisa nih jadi inspirasi buat yang ingin mengangkat rasa-rasa asli Indonesia. Banyak ‘kan tuh, jamu misalnya. Siapa tahu bisa jika dikembangkan dengan baik, rasa asli Indonesia itu bisa mendunia.