8 Potret Terkini RS Corona di Pulau Galang yang Lagi Dikebut Selesai 20 Hari. Gimana Penampakannya?

Sebagai bagian dari langkah pemerintah dalam mengendalikan wabah virus corona (Covid-19) di Indonesia, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diketahui saat ini tengah mengebut proyek fasilitas karantina di Pulau Galang, Kepulauan Riau dan Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu. Dikutip dari laman Detik, dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jokowi menyebut bahwa rumah sakit di Pulau Galang dan Sebaru diharapkan nantinya dapat menjadi ruang karantina, observasi dan isolasi bagi pasien positif corona.

“Pulau Sebaru dan Pulau Galang sudah disiapkan untuk menjadi ruang karantina dan observasi dan isolasi,” ungkap Jokowi dalam konferensi persnya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (20/3/2020), dilansir dari laman Detik.

Bagaimana perkembangan dari pembangunan rumah sakit khusus isolasi wabah covid-19 di Pulau Galang tersebut? Untukmu, Hipwee Feature telah menghimpun 8 potret terkininya. Simak yuk!

1. Rumah sakit khusus corona di Pulau Galang ini sendiri mulai dibangun sejak Minggu, 8 Maret 2020 lalu. Bangunan ini ditargetkan selesai pada 28 Maret 2020 mendatang. Ini adalah bentuk desainnya sebelum dibangun

Credit: Finance Detik, Dok. PUPR via finance.detik.com

Rumah sakit dengan fasilitas pengendalian infeksi penyakit menular ini dibangun memanfaatkan lahan seluas 20 hektare (Ha) dari total luas area 80 Ha. Dilansir dari Detik, pengerjaannya dibagi menjadi 3 Zonasi, yakni Zona A (Eks Sinam) meliputi gedung penunjang seperti mes petugas, asrama dokter dan perawat, gedung sterilisasi, laundry, gedung gizi, gudang dan power house.

2. Sedangkan zona B akan memiliki fasilitas penampungan, ruang isolasi, ruang observasi, laboratorium, ruang sterilisasi, GWT, Central Gas Medik, instalasi jenazah, helipad dan zona utilitas

Credit: Finance Detik via finance.detik.com

3. Dilansir dari laman resmi PUPR, di tahap awal akan dibangun 2 gedung bertingkat 2 berada di Zona B yang terdiri dari fasilitas observasi/penampungan/karantina (termasuk isolasi) terdiri dari ruang observasi dan ruang isolasi untuk Intensive Care Unit (ICU) dan untuk Non ICU

Credit: Web PUPR via www.pu.go.id

4. Diketahui ada dua area pada rumah sakit khusus Pulau Galang. Area pertama merupakan bangunan kamp bekas eks pengungsi Vietnam dan di sana akan menjadi bangunan pendukung

Credit: Indozone, Dok. PUPR via www.indozone.id

5. Area pertama yang merupakan eks pengungsi Vietnam akan menjadi bangunan pendukung untuk rumah dokter, rumah perawat dan tenaga medis

Credit: Indozone, Dok. PUPR via www.indozone.id

6. Di area kedua akan dibangun bangunan baru. Area tersebut nantinya akan menjadi tempat observasi dan karantina. Di sana akan dibuatkan bangsal-bangsal dengan jumlah 400 tempat tidur

Credit: Indozone, Dok. PUPR via www.indozone.id

7. Setelah nantinya rampung dibangun, Jokowi dalam konferensi persnya pada hari Jumat (20/3/2020) kemarin berjanji akan terus meningkatkan fasilitas di RS-RS yang disediakan khusus untuk menangani pasien wabah corona (covid-19)

Credit: Indozone, Dok. PUPR via www.indozone.id

Selain membangun rumah sakit khusus pasien wabah corona di Pulau Sebaru dan Pulau Galang, pemerintah juga diketahui telah mempersiapkan Wisma Atlet di Kemayoran Jakarta sebagai rumah sakit darurat penanganan virus corona (covid-19) sekaligus menjadi rumah isolasi. Wisma Atlet yang menjelma menjadi rumah sakit tersebut rencananya akan mulai dibuka secara resmi hari ini, Sabtu (21/3/2020). Semoga semua pembangunan rumah sakit corona bisa segera rampung dan masalah wabah corona di Indonesia dapat segera tertangani dan dihentikan penyebarannya ya. Amin!