Perkara lapangan pekerjaan sudah jadi persoalan menahun di Indonesia. Salah satu cara mengatasi hal tersebut adalah mengajak lebih banyak generasi muda untuk bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Karena ketersediaan lapangan pekerjaan bukan hanya bermanfaat untuk hari ini, melainkan juga untuk hari depan mengingat puncak demografis Indonesia, atau meningkatnya jumlah penduduk dengan usia kerja terjadi pada tahun 2030.
Untuk itu dibutuhkan berbagai inisiatif yang bisa mewadahi sekaligus mendorong generasi muda agar bisa mendirikan bisnis secara mandiri. Salah satunya seperti yang telah dan terus diupayakan Allianz Life Indonesia lewat program I’m A LifeChanger. Dalam program yang berjalan sejak tahun 2018 ini, Allianz Life memfasilitasi generasi milenial yang ingin membangun kemampuan entrepreneurship lewat skema rekrutmen ‘LifeChanger’, sebagai salah satu langkah strategis mengantisipasi dan mengoptimalkan pertumbuhan pasar di masa depan.
ADVERTISEMENTS
Allianz ingin memberi kesempatan generasi muda untuk mewujudkan aspirasi membangun sebuah bisnis
Digelar di tengah kondisi pandemi, program I’m A LifeChanger ini menggunakan sistem mentorship yang akan difasilitasi oleh mitra bisnis Allianz. Dalam proses mentoring, peserta nantinya akan mendapat bimbingan mengenai cara meraih kesuksesan sebagai mitra Allianz, yang nggak hanya berhasil mengembangkan potensi pribadi sebagai pebisnis, melainkan juga membawa dampak baik bagi orang banyak.
Chief Agency Officer Allianz Life Indonesia, Ginawati Djuandi mengatakan bahwa lewat program ini Allianz ingin memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk mewujudkan aspirasi dalam membangun bisnis. Ia menegaskan, dalam konteks mendirikan bisnis di industri asuransi, seorang LifeChanger harus bisa jadi mitra yang baik bagi nasabah, dengan menggunakan beragam sarana dan infrastruktur.
“Allianz memberikan kesempatan bagi milenial untuk mewujudkan aspirasinya, dengan membangun bisnis yang dapat membawa perubahan positif juga bermanfaat bagi diri sendiri dan sesamanya. Seorang LifeChanger harus benar-benar menjadi mitra dan menyediakan layanan terbaik bagi nasabah dengan menggunakan beragam sarana dan infrastruktur, khususnya yang berbasis digital untuk akses produk dan layanan asuransi mudah, cepat dan aman,” kata Ginawati dalam keterangan tertulis yang Hipwee terima, Jumat (16/10/2020).
Adapun saat ini ia mengatakan tercatat 60,2% dari total mitra bisnis Allianz Life adalah generasi milenial. Hal ini nggak lepas dari pendekatan digital yang dilakukan Allianz dalam layanannya. Mulai dari pengajuan polis asuransi, akses informasi polis, pembayaran premi sampai dengan pengajuan klaim asuransi kesehatan dapat dilakukan nasabah melalui portal online. Hal ini, menurut Ginawati diharapkan bisa menarik lebih banyak mitra bisnis milenial untuk menjadi bagian dari jaringan distribusi perusahaan.
ADVERTISEMENTS
Cerita para LifeChanger yang sukses mengembangkan bisnis bersama Allianz Indonesia
Sementara itu, duo anak muda kembar perwakilan Allianz LifeChanger yang telah sukses mengembangkan bisnisnya bersama Allianz Indonesia, Kevin Adiputra dan Devin Adiputra, mengatakan bahwa menjadi seorang Allianz LifeChanger terbukti nggak hanya untuk mencapai sukses untuk diri mereka sendiri, tetapi juga sukses membawa perubahan positif bagi orang lain.
“LifeChanger adalah mereka yang mau membimbing orang lain dengan setulus hati untuk menjadi sukses dan kami ingin memberikan dampak yang positif pada anak-anak muda di luar sana. Tujuan kami selaras dengan misi Allianz untuk memberikan perlindungan ke lebih banyak masyarakat Indonesia, sehingga tingkat kesadaran dan penetrasi asuransi dapat terus bertambah,” ujar Kevin dan Devin sepakat.
Di kesempatan berbeda, perwakilan Allianz LifeChanger lainnya, Gusti Arya, mengaku bahwa mentorship memang merupakan elemen penting dalam kesuksesan sebuah bisnis. Selain itu ia menyampaikan, dukungan Allianz melalui kemudahan produk, layanan, dan proses juga tak luput mengantarnya pada pengembangan diri yang signifikan.
“Sistem mentorship memiliki peranan penting dalam peruubahan dan pengembangan diri saya. Karena selain mentor akan membantu sesama LifeChanger, mereka juga tidak segan untuk berbagi ilmu dan terus memberikan arahan sampai berhasil. Di samping itu, Allianz juga mempermudah proses bisnis dengan menyiapkan platform dan sistem secara lengkap, mulai dari rekrutmen, pengiriman data, mentoring sampai layanan tersedia secara digital dan online,” kata Gusti.
Nah, kalau kamu juga berminat menjadi LifeChanger bersama Allianz, bisa mendaftarkan diri melalui www.allianz.co.id/ImALifeChanger.