Pemenang BRIxGoogle Hackathon Diumumkan. 9 Finalis Berhasil Ciptakan Aplikasi Bermanfaat Bagi UMKM

Sebagai wujud komitmen Bank BRI mendukung UMKM, upaya digitalisasi ekonomi melalui acara BRIxGoogle Hackathon selesai digelar. Acara yang dilaksanakan serentak di tiga kota dengan basis start up terbesar Indonesia ini memunculkan 9 tim pemenang.

Sebelumnya pada 10-11 Februari 2020, 20 finalis di masing-masing kota telah mempresentasikan aplikasi besutan mereka di hadapan dewan juri. Para finalis juga telah mengikuti coaching clinic bersama tim BRI dan Google Indonesia karena aplikasi besutan mereka mesti terintegrasi dengan BRIAPI dan Google Cloud.

Direktur Teknologi Informasi dan Operasi BRI, Indra Utoyo di acara pembukaan BRIxGoogle Hackathon Jakarta, Senin (10/2) (Foto: Luthfi Rahmadian/Hipwee) via www.hipwee.com

Direktur Teknologi Informasi dan Operasi BRI, Indra Utoyo, mengatakan gelaran dan para pemenang BRIxGoogle Hackathon bisa mendorong lebih banyak para pegiat teknologi untuk bersinergi, dalam membangun platform teknologi pengembangan UMKM.

“Sebagai institusi keuangan mikro dengan jaringan yang terbesar, melalui acara BRIxGoogle kami ingin mengajak para pegiat teknologi untuk bersama-sama mendorong digitalisasi ekonomi bersama UMKM,” jelas Indra dalam keterangan tertulisnya.

9 pemenang di tiga kota singkirkan ratusan peserta

Pemenang BRIxGoogle Hackathon Jakarta, Selasa (11/2). (Foto: dok.BRI) via bri.co.id

Sebagaimana kriteria dari dewan juri, sembilan pemenang di tiga kota adalah tim yang menciptakan aplikasi penunjang UMKM dengan integrasi BRIAPI dan Google Cloud. Para pemenang berhasil menyingkirkan ratusan peserta lain karena mampu menampilkan orisinalitas ide, keunikan, dan relevansi dengan tema serta inovatif dalam penerapan BRIAPI dan Google Cloud yang mudah dioperasikan.

Adapun pemenang BRIxGoogle Hackathon dari Jakarta adalah Warung Babe sebagai juara pertama, Chicken Little juara kedua, dan Avicena juara ketiga. Sedang dari Bandung adalah Team Sobil sebagai juara pertama, Diendorse juara kedua, dan Ketringan juara ketiga. Sementara dari Surabaya adalah Adroit sebagai juara pertama, Bismillah 25 juara kedua, dan W House Indonesia juara ketiga.

Masing-masing juara pertama mendapatkan uang senilai Rp 35 juta rupiah per tim. Sedang masing-masing juara kedua mendapatkan uang senilai Rp 25 juta per tim. Sementara masing-masing juara ketiga mendapatkan uang senilai Rp 15 juta per tim. Selain itu setiap orang pemenang akan mendapatkan BRIZZI Rp 500 ribu. Nggak hanya itu, sebagai salah satu channel rekruitmen, pemenang BRIxGoogle Hackathon juga berkesempatan mendapat penawaran kerja di BRI.

Produk atau aplikasi besutan para pemenang ini terbukti mampu memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya menjawab permasalahan di sektor UMKM. Meski enggak dijelaskan sistem kerja aplikasi dan penerapan nantinya seperti apa, BRI menyatakan penggunaan aplikasi besutan pemenang bergantung pada masing-masing divisi yang terkait.