Kamu Patut Waspada Kalau Muncul Notifikasi Seperti Ini di WhatsApp. Akunmu Sedang Berusaha Dibajak Orang

Di era media sosial yang semakin canggih seperti saat ini, tentunya hal tersebut dibarengi dengan persoalan yang sepadan. Seperti yang akhir-akhir ini terjadi, pembajakan di berbagai platform media sosial tengah marak terjadi. Salah satunya yang rawan banget menjadi sasaran para hacker nakal adalah aplikasi percakapan populer, WhatsApp. Berbagai modus pun sering dijumpai, mulai dari pengiriman email palsu, verifikasi nomer, melalui cara-cara lain yang mungkin susah dipahami oleh orang awam,

Tujuannya pun bermacam-macam, ada yang untuk melakukan hate speech, penipuan, hingga penyalah gunaan dalam bentuk lainnya yang jelas-jelas merugikan para pengguna WhatsApp. Untuk mengetahui adanya upaya pembobolan, sebenarnya ada banyak cara yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah jika sewaktu-waktu kamu mendapat pemberitahuan dari akun WhatsApp kamu yang menuliskan bahwa nomermu sudah tak lagi terdaftar pada telepon yang kamu gunakan. Waspada ya! Coba lakukan langkah yang dianjurkan oleh warganet bernama @Rohmanstwn ini deh.

Notifikasi ini sering banget menjebak para pengguna Whatsapp yang mungkin masih awam dengan persoalan pembobolan media sosial

Upaya pembobolan Whatsapp via twitter.com

Jangankan bagi para WhatsApp user yang baru, bahkan bagi para pengguna lama pun terkadang pemberitahuan seperti ini susah dipahami kok. Kita sebagai orang awam biasanya mengetahui bahwa notifikasi alias pemberitahuan yang baru saja kita terima itu memang berasal dari sistem WhatsApp itu sendiri. Namun siapa sangka kan, jika ternyata hal ini muncul karena ada upaya pembobolan alias peretasan yang menyasar akun WhatsApp kita. Nah, kalau udah muncul tulisan seperti ini, kita harus waspada, nggak boleh gegabah, dan tentunya harus membaca baik-baik tulisan apa yang muncul dalam pemberitahuan tersebut.

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah jangan pernah memilih opsi ‘oke’

Notifikasi menjebak via twitter.com

Sudah menjadi kebiasaan banyak orang jika muncul pemberitahuan dari media sosial biasanya selalu memilih opsi ‘oke’ tanpa melihat keterangan yang tertulis di dalamnya. Padahal jika kita asal memilih tanpa membaca, dampaknya bakal fatal banget lo. Apalagi zaman sekarang yang namanya kebocoran identitas di internet itu marak banget terjadi. Sebaliknya, pilihlah opsi ‘verifikasi’ agar perangkat lain yang sebenarnya bukan milikmu tak bisa mengakses data akun Whatsapp tersebut.

Selanjutnya, pastikan dengan jelas agar ketika melakukan verifikasi kamu mendapatkan kode lewat SMS melalui nomer Whatsapp yang kamu pakai

Pastikan kamu mendapat SMS dari nomer WhatsApp kamu via twitter.com

Langkah yang kedua ini tentunya nggak kalah penting dan harus diperhatikan secara sungguh-sungguh. Setelah memilih opsi verifikasi, selanjutnya kamu bakal menerima SMS berupa sejumlah kode yang dibutuhkan. Nah, pada saat menerima kode tersebut, lihat kembali pada nomor yang mengirimkannya. Pastikan bahwa nomor tersebut adalah nomor yang kamu pakai untuk akun WhatsAppmu dan bukan dari nomor lainnya. Pasalnya, jika kamu menerima kode dari nomor lain, sudah jelas bahwa akun WhatsApp milikmu tengah berusaha untuk diretas.

Jika sudah, jangan lupa untuk mengaktifkan keamanan dengan sistem verifikasi dua langkah biar lebih aman

Verifikasi dua langkah via memudahkan.blogspot.com

Setelah melakukan langkah-langkah yang sudah dijelaskan sebelumnya, proses terakhir yang nggak boleh kamu lewatkan adalah mengaktifkan keamanan dengan sistem verifikasi dua langkah. Hal ini penting banget dilakukan karena biasanya sekali terkena percobaan peretasan, akun WhatsApp kamu bakal menjadi rentan karena sudah jelas data yang kamu miliki tersebar di internet. Dengan melakukan langkah yang terakhir ini, setidaknya kamu telah mempersulit orang-orang tak bertanggung jawab untuk mengakses WhatsApp yang kamu miliki.

Ingat, sebaik apapun sistem keamanannya, yang namanya internet itu adalah dunia luas yang nggak semuanya kita ketahui seluk-beluknya. Akan selalu ada celah-celah kecil bagi para pembobol data keamanan yang memanfaatkan kelengahan kita semua dalam bermedia sosial. Biasakan untuk selalu cermat dan tidak grusah-grusuh ketika menghadapi hal seperti ini ya!