Sudah jadi kebiasaan kita buat mencuci semua bahan makanan sebelum dimasak. Alasannya sih biar bersih dan lebih aman dimakan. Bahkan ada yang sampai harus berkali-kali dicuci. Beberapa bahan makanan memang wajib dibersihkan dengan cara dicuci karena mengandung bakteri dan kotoran yang bahaya kalau sampai termakan. Contohnya kayak beras, sayur dan buah (terutama yang kulitnya bisa dimakan), dan kerang.
Tapi tahu nggak sih, ternyata ada juga lho bahan makanan yang malah nggak boleh dicuci. Selama ini kita justru hampir nggak pernah absen mencuci makanan-makanan ini. Wah, kira-kira kenapa ya alasannya? Dan apa aja bahan-bahan itu? Yuk, simak ulasan Hipwee News & Feature kali ini, biar kebiasaan salah ini nggak terulang lagi.
ADVERTISEMENTS
1. Daging-dagingan jadi salah satu bahan makanan yang bagi sebagian besar orang wajib dicuci. Tapi ternyata kita salah guys…
Setiap kali kita beli daging sapi atau kambing, pasti selalu dicuci dulu sebelum dimasak. Padahal sebenarnya, dalam daging merah banyak terkandung bakteri yang bisa tersebar di tempat cucian dapur kita lho. Bakteri ini bisa tersebar lewat cipratan atau tetesan air sehabis mencucinya. Mencuci daging katanya juga bisa bikin teksturnya jadi lembab, jadi mengurangi cita rasa waktu dimasak. Eric Sieden, direktur nutrisi dan pelayanan makanan di New York, dikutip The Jakarta Post, menyarankan sebelum masak daging kita cuma perlu menepuk-nepuknya dengan handuk kertas buat menyerap kelembapannya.
ADVERTISEMENTS
2. Produk ikan-ikanan juga nggak perlu dicuci lho. Langsung masak aja sebenarnya udah aman kok
Sama kayak daging-dagingan, tiap kali mau masak ikan, kamu ternyata nggak perlu mencucinya, apalagi sampai berlebihan dicuci berkali-kali. Soalnya ya itu tadi, bakterinya malah bisa nyebar kemana-mana. Ya nggak kelihatan mata sih memang, tapi kalau udah masuk ke tubuh bisa bahaya dan justru menimbulkan penyakit. Memasaknya langsung, menurut ahli nutrisi, adalah cara terbaik menghilangkan bakteri-bakteri pada ikan.
ADVERTISEMENTS
3. Begitupun dengan bahan makanan dari unggas, misalnya daging kalkun. Memasaknya dengan temperatur tinggi bisa bantu menghilangkan bakterinya kok
Daging ayam, kalkun, atau bebek, pasti nggak pernah absen dari kucuran air sebelum kita mengolahnya. Tapi kayak yang udah dijelasin di atas, daging-daging unggas ini mengandung bakteri salmonella dan campylobacter yang kalau kita cuci malah bisa mengontaminasi dapur kita. Dari cipratan airnya misal, malah bisa nyebar ke alat-alat dapur dekat cucian piring atau tempat kita mencuci. Kalau alat itu dipakai buat makan, bakterinya bisa masuk ke tubuh lewat mulut. Cara buat menghilangkan bakteri tersebut adalah dengan memasaknya di temperatur tinggi.
ADVERTISEMENTS
4. Buat kamu yang suka olahan jamur, kamu sebenarnya nggak perlu mencuci dulu sebelum memasaknya kok guys
Jamur punya daya serap yang cukup tinggi. Mencuci jamur sebelum mengolahnya bakal membuat jamur lembab sehingga rasa dan tekstur renyahnya bisa berkurang. Apalagi kalau kamu punya kebiasaan merendam jamur, atau mencucinya sesaat sebelum menyimpannya di kulkas dalam waktu yang lama. Kelembaban pada jamur justru akan mempercepat pembusukannya. Wah, sayang banget kalau udah beli banyak-banyak tapi malah cepat busuk…
ADVERTISEMENTS
5. Mungkin banyak di antara kalian yang suka banget beli salad kemasan. Sebelum makan, kamu ternyata nggak perlu mencucinya kok. Langsung santap aja~
Di beberapa supermarket besar, biasanya ada salad kemasan yang bisa langsung dimakan. Produk-produk yang di bungkusnya tertera tulisan “siap makan” biasanya sudah melalui proses pencucian yang nggak perlu diragukan lagi. Tapi ternyata masih banyak merasa harus mencucinya dulu sebelum dikonsumsi. Kalau nggak gitu rasanya nggak lega. Padahal dengan mencucinya kamu malah bisa ‘menularkan’ bakteri yang ada di dapurmu pada sayuran siap konsumsi itu lho.
ADVERTISEMENTS
6. Beberapa orang mungkin merasa telur perlu dicuci dulu sebelum diolah. Padahal kalau telur dihasilkan dari pabrik terpercaya biasanya malah udah bersih
Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) sebenarnya nggak merekomendasikan telur-telur dalam kemasan untuk dicuci sebelum dimasak. Soalnya telur-telur ini sebetulnya sudah melalui proses pencucian di pabrik. Biasanya telur juga dilapisi dengan minyak mineral agar cangkang lebih terlindungi. Mencuci telur-telur ini malah bisa menghilangkan lapisan minyak tersebut.
7. Saking khawatirnya, sebagian orang bahkan sampai mengguyur pasta dengan air sebelum merebusnya. Hmm.. kamu nggak perlu melakukannya lho ya
Kamu tahu nggak, di lapisan luar pasta itu terkandung pati atau zat tepung yang sebenarnya bisa jadi sumber energi bagi tubuh manusia. Mencuci pasta sebelum merebusnya, dikhawatirkan malah akan mengurangi zat tersebut. Pasta yang harusnya mengandung nilai gizi, bisa jadi useless. Lagipula, pati ini berfungsi banget buat merekatkan saus pasta yang bikin rasa masakanmu jauh lebih nikmat.
Wah, ternyata nggak semua makanan yang dicuci itu baik ya. Meski baru tahu sekarang, setidaknya kamu jadi bisa menghindari kesalahan yang sama di kemudian hari, ‘kan?