Penyebaran virus corona semakin meluas, bahkan sudah sampai ke Indonesia. Kini ada 96 orang yang tertular dan 5 orang di antaranya meninggal. Diperkirakan jumlahnya akan terus bertambah. Apalagi virus berbahaya ini menyerang tanpa pandang bulu, mulai dari balita sampai orang paruh baya bisa tertular. Masyarakat pun semakin waspada dalam menghadapinya.
Situasi ini semakin serius saat beredar kabar bahwa salah satu pejabat di Indonesia positif terdampak virus corona. Siapakah dia? Mari simak berita selengkapnya.
ADVERTISEMENTS
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi positif terkena virus corona. Kini dia dirawat di RSPAD Gatot Soebroto
Dilansir dari Kompas, berita ini disampaikan dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Sabtu (14/3). Pengumuman tersebut dikeluarkan atas seizin keluarga Menhub Budi Karya. Awalnya, Budi dirawat di rumah sakit karena dugaan penyakit tifus dan asma yang sudah dideritanya sejak lama. Namun, ternyata dia juga positif terjangkit corona.
Kini Budi dirawat secara intensif di RSPAD Gatot Soebroto. Dia pun menjadi pasien virus corona yang ke-76 di Indonesia. Berdasarkan laporan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, kondisi Budi semakin membaik. Selama dirawat di rumah sakit, tugas Budi akan digantikan oleh pejabat lain. Presiden Joko Widodo sudah menunjuk Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, sebagai Menteri Perhubungan Ad Interim.
ADVERTISEMENTS
Menanggapi kasus Budi, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan penelusuran untuk mengecek adanya dugaan penularan ke pejabat lain
Virus corona bisa ditularkan dengan mudah melalui jabat tangan, bersin, dan batuk. Maka, Budi bisa saja telah menularkan penyakitnya pada pejabat-pejabat lain secara tidak sadar. Apalagi Budi sempat menghadiri dua rapat terbatas Kabinet Indonesia Maju pada Rabu (11/3), seperti dilansir dari CNBC Indonesia. Rapat tersebut dihadiri belasan menteri dan pimpinan lembaga negara, termasuk Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko.
Menanggapi kemungkinan tertularnya pejabat lain, Kemenkes langsung bertindak cepat dengan melakukan tracking (penelusuran). Biasanya yang ditelusuri adalah tempat-tempat dan orang-orang yang dikunjungi pasien sebelum dinyatakan positif corona. Sebab dari sanalah kemungkinan penyakitnya menular. Kemenkes juga akan melakukan tes jika diperlukan.
ADVERTISEMENTS
Selain Budi Karya, ada sejumlah pejabat lain di berbagai negara yang positif terkena corona. Situasi ini semakin mengkhawatirkan
Budi bukanlah satu-satunya pejabat negara yang tertular virus corona. Sebelumnya ada Menteri Dalam Negeri Australia, Petter Dutton, yang dinyatakan positif corona pada Jumat (13/3) setelah bangun tidur dengan suhu badan tinggi dan sakit tenggorokan.
Dikutip dari Kompas, sederet pejabat negara lainnya yang positif corona adalah Menteri Kesehatan Inggris Nadine Dorries, Kepala Staf Militer Italia Salvatore Farina, Wakil Presiden Iran Masoumeh Ebtekar, Menteri Perindustrian Iran Reza Rahmani dan Wakil Menteri Kesehatan Iran Iraj Harirchi. Bahkan ada yang sudah meninggal, seperti Penasihat Menteri Luar Negeri Iran yang mengembuskan napas terakhirnya pada Jumat (6/3).
Bertambahnya kasus corona dari pihak pejabat membuktikan bahwa virus ini bisa menyerang siapa saja. Karena itulah, kita perlu lebih berhati-hati supaya tak tertular juga. Hindari bepergian ke luar rumah dan cucilah tangan dengan benar setidaknya selama 20 detik. Semoga wabah corona ini segera berakhir, ya!