Kabar duka datang dari keluarga Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti. Pada hari Minggu, 17 Januari 2016 waktu Amerika Serikat, putra pertamanya yang bernama lengkap Panji Hilmansyah harus berpulang. Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti apa penyebab kematian putra Susi dari suami pertama Yoyok Yudi Suharyo ini. Ia disebutkan meninggal dalam tidurnya, sehingga diperkirakan Panji meninggal karena serangan jantung.
Sebelum berita tentang kematiannya, tak banyak yang mengenal sosok Panji. Wajar saja, karena selama ini ia tinggal berjauhan dengan ibunya. Ia memilih tinggal di Florida, Amerika Serikat. Kali ini, Hipwee pun akan membahas sedikit tentang sosok Panji…
ADVERTISEMENTS
1. Selama ini publik lebih mengenal Nadine Kaiser, anak kedua Susi dari suami kedua. Panji Hilmansyah sendiri adalah anak sulung Susi dari suami pertamanya, Yoyok Yudi Suharyo.
Selama ini masyarakat Indonesia lebih mengenal sosok putri kedua Susi, Nadine Kaiser. Namun jauh sebelum Nadine lahir, Susi dan Yoyok, suami pertamanya telah lebih dulu memiliki putra sulung bernama Panji Hilmansyah. Hingga akhir hayatnya, Panji memilih tinggal di Florida, Amerika Serikat. Sehingga wajar jika publik Indonesia tak terlalu mengenal sosoknya.
ADVERTISEMENTS
2. Melalui biodata yang ditulis di akun pribadi miliknya, diketahui Panji adalah seorang lulusan aircraft engineer. Ia juga berprofesi sebagai Chief Inspector di Susi Air.
Nyatanya tak hanya Nadine saja, anak Susi yang mengemban pendidikan di sekolah penerbangan. Panji, sebagai anak tertua, telah lebih dulu menyelesaikan pendidikannya dalam dunia penerbangan. Ia merupakan lulusan aircraft engineer. Berbekal ilmu yang dimiliki inilah, ia pun dipercaya untuk menjadi Chief Inspector di Susi Air, perusahaan penerbangan yang dimiliki ibunya. Jika menggambarkan hubungannya dengan Susi, maka bisa dibilang buah tidak jatuh jauh dari pohonnya.
ADVERTISEMENTS
3. Tak hanya itu, Panji pun dikenal sebagai sosok yang menyukai travelling dan hobi mengendarai motor gede.
Selain jadi pilot, Panji juga sering mengungkapkan kegemarannya mengendarai motor gede. Kegemarannya menunggangi motor berCC besar ini terlihat dari beberapa foto yang ia unggah di media sosial.
ADVERTISEMENTS
4. Panji juga dikenal sebagai sosok yang dekat dengan keluarga. Ia banyak mengunggah foto dirinya bersama Susi dan adik-adik tirinya di media sosial.
Susi sendiri terlihat sangat terpukul dengan kepergian putra pertamanya yang mendadak. Sebab pada 15 Januari 2016 lalu, ia baru saja merayakan ulang tahun ke-51 bersama Panji. Namun sayangnya, kepergian Panji harus menjadi kado pahit untuk Susi. Seperti dikutip oleh detik.com, Susi mengutarakan keluh kesahnya tentang kematian putra sulungnya kepada mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Adhyaksa Dault .
“Pak saya ini sudah berjuang untuk tanah air dan bangsa, anak saya diambil seperti ini gimana,”
Dari pernyataannya ini, Susi memang terlihat sangat terpukul. Dari pantauan beberapa media massa yang hadir ke rumah duka, Susi tak henti-hentinya menangis. Ini menggambarkan betapa kehilangannya ia kepada sosok putra sulungnya.
Meski berbeda ayah, Panji tetap bisa akrab dengan semua adik tirinya. Dua foto keluarga di atas menggambarkan bahwa almarhum adalah laki-laki yang sangat mencintai keluarganya.
ADVERTISEMENTS
5. Hingga saat ini memang belum diketahui pasti penyebab kematian Panji. Namun, mari kita doakan saja semoga arwahnya diterima di sisi Tuhan dan mendapat tempat terbaik.
Kematian Panji memang mengejutkan semua pihak, terutama keluarga. Sebab beberapa hari sebelumnya, ia masih sempat pergi berlibur dengan ibunya. Namun 17 Januari 2016, menjadi hari dimana Panji menghembuskan nafas terakhirnya. Ia ditemukan meninggal dalam tidurnya. Berbagai spekulasi pun berkembang, ia diduga meninggal karena gagal jantung. Namun, Susi menyatakan bahwa putranya selama ini tidak memiliki riwayat penyakit jantung.
Apapun penyebab kematian Panji, semua yang hidup memang akan kembali pada-Nya. Oleh karena itu mari kita doakan arwah almarhum agar mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Dan juga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran yang luar biasa. Karena hidup dan mati memang selalu menjadi rahasia Tuhan.
Innalillahi wa innailaihi rojiun, selamat jalan Mas Panji…