Jangan Karena Hal-hal Kayak Gini Kita Jadi Bertindak Konyol sama Ibu Sendiri. Ingat, Kuwalat!

kuwalat sama ibu

Baru-baru ini, jagad media sosial tengah dihebohkan dengan viralnya video seorang anggota polisi yang membela sosok ibu yang tengah dilaporkan anaknya sendiri ke pihak yang berwajib. Polisi yang belakangan diketahui bernama AKP Priyo tersebut mendapat banyak respon positif dari banyak warganet setelah membela sosok ibu tersebut karena alasan logis kemanusiaan yang berkaitan dengan hubungan ibu dan anak.

Kejadian yang mengundang banyak simpati publik ini tentunya mengingatkan kita pada berbagai kasus serupa yang terjadi di tanah air. Cuma gara-gara masalah sepele aja kok terkadang kita sampai tega dan rela bertindak konyol kepada ibu yang udah melahirkan kita, ya? Padahal kalau mau dibicarakan baik-baik, apalagi dengan orang tua sendiri sih seharusnya bisa lebih adem. Jangan sampai gegabah kayak gini ya!

ADVERTISEMENTS

Bayangin deh, gimana perasaannya jadi ibu yang satu ini setelah dilaporkan anak sendiri ke pihak kepolisian cuma karena masalah sepeda motor? Miris banget

Berawal dari video singkat berdurasi dua menitan ini, nama AKP Priyo lantas banyak menjadi perbincangan oleh warganet. Dirinya mendadak dikenal banyak orang setelah menolak laporan dari laki-laki yang mengkasuskan ibu kandungnya sendiri hanya gara-gara perkara sepeda motor. Pria berumur 40 tahun yang memiliki insial M ini melaporkan ibunya karena sepeda motor yang dibelikan sang ibu untuk dirinya tersebut malah lebih banyak dipakai oleh kerabat dekatnya. Pria itu kemudian merasa kesal dan melaporkannya kepada pihak kepolisian Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Alih-alih memproses laporan yang masuk dari pria tersebut, sosok polisi bernama AKP Priyo melakukan sikap yang mengagetkan. Dirinya berbalik membela sang ibu sebagai pihak terlapor dengan alasan kemanusiaan. Tak hanya itu, AKP Priyo pun bahkan juga menawarkan uang pengganti kepada M agar dirinya bisa membeli sepeda motor baru lagi.

ADVERTISEMENTS

Kejadian ini jelas membuka mata hati kita semua, rupanya rasa kesal sesepele apapun itu bisa membuat kita bertingkah konyol, bahkan pada orang yang paling berjasa dalam hidup

Jangan Karena Hal-hal Kayak Gini Kita Jadi Bertindak Konyol sama Ibu Sendiri. Ingat, Kuwalat!

AKP Priyo dan pria pelapor ibunya via twitter.com

Ngomongin tentang emosi, tentunya semua orang memiliki perasaan tersebut. Mulai dari rasa bahagia, sedih, hingga marah, nggak ada satu manusiapun yang bisa terhindar dari rasa itu. Masalahnya, terkadang dari emosi-emosi yang bersifat hanya sesaat itu bisa menguburkan akal sehat kita dan membuat kita bertingkah dengan hal-hal yang konyol. Contohnya adalah pada kasus yang baru aja ramai dibicarakan ini. Alih-alih mendiskusikan dengan hubungan ibu dan anak, M justru melaporkan ibunya sendiri ke pihak yang berwajib.

Punya rasa kesal itu sebenarnya boleh dan sah-sah aja kok, toh itu juga memang manusiawi. Bahkan sama ibu sendiri pun kita juga nggak bisa menghindarkan perasaan kesal tersebut. Tapi kan setidaknya kita bisa menahan ego biar nggak bersikap gegabah dan fatal seperti ini. Apa iya kamu bakal tega melukai hati ibu sendiri hanya karena masalah kecil kayak gini?

ADVERTISEMENTS

Ingat, harta itu sementara. Kasih sayang ibu nggak ada bandingannya dengan apapun, sekalipun luas seluruh samudera di dunia ini kamu jadikan satu

Jangan Karena Hal-hal Kayak Gini Kita Jadi Bertindak Konyol sama Ibu Sendiri. Ingat, Kuwalat!

Ilustrasi ibu via www.heysigmund.com

Jika kamu sadar, kejadian seperti ini nggak cuma sekali dua kali aja lo terjadi di Indonesia. Bahkan mungkin ada banyak kejadian serupa di sekitar kita tanpa kita ketahui secara pasti. Tentunya hal tersebut memberikan kita banyak pelajaran hidup yang berharga. Perlu diingat, sampai kapanpun bahwa yang namanya harta itu sifatnya cuma sementara, sedangkan kasih sayang ibu nggak bakalan ada bandingannya dengan apapun.

Jangan sampai deh ya kita nanti hilang akal sehat dan tega bertindak konyol seperti ini cuma karena masalah sepele. Kalau ada masalah ya coba diomongin dulu baik-baik, apalagi hanya dengan ibu kandung sendiri. Ingat ada pepatah bilang bahwa keputusan Tuhan itu tergantung dari restu dan doa orang tua. Nggak pada takut kuwalat apa. Apalagi dalam kasus kayak yang di NTB itu, si Ibu akhirnya menuntut balik karena kesabarannya sudah habis. Nah lho, makin berabe kan jadinya… 🙁

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Kadang menulis, kadang bercocok tanam

Editor

Penikmat jatuh cinta, penyuka anime dan fans Liverpool asal Jombang yang terkadang menulis karena hobi.

CLOSE