Tepat pada Valentine’s Day kemarin, single hasil kolaborasi dadakan penyanyi beken Tanah Air – Afgan Syahreza, Isyana Sarasvati, dan Rendy Pandugo resmi diliris. Untuk pertama kalinya, para penyanyi solo berbakat ini berkolaborasi dalam satu project dengan mengeluarkan lagu romantis berjudul ‘Heaven’. Buat kamu yang lagi jatuh cinta, lagu Heaven pasti bakal kamu dengarkan berkali-kali.
Kolaborasi ini merupakan project dadakan, ketika Rendy dan Afgan merasa buntu pada sesi workshop penulisan lagu untuk album baru Afgan. Nah, saat lagi bingung harus gimana dengan lagunya, mereka berdua iseng menghubungi Isyana untuk bergabung ke studio saat itu juga. Kehadiran Isyana yang dianggap sebagai mood booster terbukti membuat mereka bertiga menghasilkan sebuah lagu. Penasaran kayak gimana proses pembuatan single terbaru kolaborasi dadakan ini? Simak dalam ulasan ini, yuk!
ADVERTISEMENTS
Lagu Heaven ternyata cuma dibuat dalam waktu setengah jam. Nggak nyangka ya lagu yang easy listening banget bisa kamu dinikmati kapanpun dan di manapun
“Lagu ‘Heaven’ bercerita tentang sosok orang yang kita cintai dan setiap kita ada di dekat mereka, kita merasa bahagia. Jadi, Heaven merupakan perumpamaan perasaan saat berada di dekat orang terkasih,” – ujar Isyana, pada Rabu (21/2/2018) di Jakarta.
Namanya juga kolaborasi dadakan, alhasil proses pengerjaan lagunya pun cuma sebentar. Yup! Dalam waktu setengah jam, lagu Heaven berhasil dibuat dengan konsep simpel, ringan, easy listening dengan nuansa penuh kebahagiaan. Apalagi lagu ini dirilis bertepatan dengan Valentine’s Day karena Heaven memang menggambarkan cinta yang nggak rumit, tapi simpel, dan membawa perasaan bahagia kepada para pendengarnya.
“Harapannya sih dengan lagu ini, orang-0rang mulai lagi menebar kebahagiaan, bahwa cinta nggak perlu dibuat rumit,” – ungkap Rendy, pada Rabu (21/2/2018) di Jakarta.
ADVERTISEMENTS
Dengan musikalitas dan karakter yang berbeda, gimana cara mereka berkolabroasi ya?
“Personally gue sangat mengagumi dua-duanya, bahkan waktu workshop bareng Rendy sempet ngerasa nggak pede karena Rendy jago banget main gitarnya. Intinya mereka talented dan seru banget,” – kata Afgan, pada Rabu (21/2/2018) di Jakarta.
Karena sebelumnya memang sudah mengenal, tentu kerjasama untuk menghasilkan sebuah karya musik nggak sulit bagi ketiga penyanyi ini. Mereka pun kagum satu sama lain, lalu saat mengerjakan lagunya sudah punya feel-nya. Jadi, menurut Isyana mereka bertiga ini seperti satu ‘frekuensi’. Isyana juga mengatakan kalau Rendy dan Afgan sangat open minded, sehingga proses pembuatannya fun dan asik banget. Di sisi lain, Rendy sempat mengungkap kalau saat awal dirinya nggak pede kerja bareng lantaran sebelumnya dia sering meng-cover lagu Afgan, tapi hal itu nyatanya tak menghalangi. Karena menurut Rendy setelah kerja bareng ini malah seru banget.
Pantas saja lagu Heaven yang simpel ini tetap asik didengar ya! Proses kolaborasinya ternyata seseru itu.
ADVERTISEMENTS
Label yang menaungi para penyanyi memang berbeda, tapi sukses menghasilkan karya yang apik
Perbedaan label yang menaungi tiga musisi ini tak menjadi halangan untuk berkolaborasi. Isyana dan Rendy berada dalam Sony Music Entertainment Indonesia, sedangkan Afgan di bawah naungan Trinity Optima Production. Tidak ada halangan tidak ada batasan, karena sejatinya musik adalah senjata yang bisa menyatukan bukan memisahkan. Dengan musikalitas dan karakter berbeda dari tiga artis ini, akhirnya tercipta karya kolaborasi yang apik.
Ngomong-ngomong, kalau kamu penasaran kenapa lagu Heaven berbahasa Inggris, sebenarnya hal ini bertujuan untuk bisa menembus pasar Asia. Maklum, lagu ini nggak cuma dirilis di Indonesia, tapi juga Malaysia dan Singapura. Yuk, buruan dengarkan lagunya biar hari-hari kamu bahagia melulu!