Kita Semua Tahu Manusia Bisa Terbang ke Luar Angkasa, Tapi Gini Nih Cara Mereka Mendarat di Bumi

Misi mengirimkan manusia ke luar angkasa sudah berlangsung sejak puluhan tahun lalu. Tahun 1969 menjadi tahun paling bersejarah dengan keberhasilan manusia mendarat dan menjejakkan kaki untuk pertamakalinya di bulan. Meski belum berhasil mencapai Mars atau planet lain dalam galaksi bima sakti, misi mengirimkan astronout untuk meneliti dan tinggal di stasiun luar angkasa International Space Station (ISS), terus dilakukan hingga saat ini.

Mungkin kamu familiar dengan adegan peluncuran roket luar angkasa lewat film-film populer semacam “Armageddon“, tapi penasaran nggak sih gimana astronout-astronout ini balik ke bumi? Apa juga pakai roket atau semacam pesawat? Terus landasannya di mana ya? Apa pakai landasan bandara biasa ya?

Pada tanggal 2 September lalu, ada pendaratan misi luar angkasa bersejarah lho guys. Soalnya Peggy Whitson, salah satu astronaut yang mendarat kemarin, memecahkan rekor sebagai orang yang terlama tinggal di luar angkasa. Menurut Space, jika diakumulasi, Whitson mendiami stasiun luar angkasa selama 665 hari. Peristiwa ini memperlihatkan secara dekat bagaimana astronout cewek berprestasi ini kembali lagi ke bumi. Yuk lihat bareng-bareng Hipwee News & Feature!

Tim Peggy Whitson membutuhkan waktu 3,5 jam untuk pulang ke bumi dari stasiun luar angkasa internasional. Ternyata nggak lama-lama banget ya…

Di usianya yang sudah 57 tahun, Whitson berhasil memecahkan rekor dunia  via newatlas.com

Beda dengan pesawat Boeing atau Airbus, kapsul Soyuz, satu-satunya alat transportasi balik ke bumi, hanya muat 3 orang

Ia pulang bersama dua orang astronaut lain, Jack Fischer dan Fyodor Yurchikhin. (Foto: Sergei Ilnitsky). via reuters.com

Mereka mendarat di daerah terpencil dekat wilayah Dzhezkazgan, Kazakhstan. Tempat pendaratan hampir semua misi luar angkasa sekarang

Disambut oleh berbagai personil kesehatan untuk memulihkan badan mereka kembali ke atmosfer bumi via reuters.com

Begini kira-kira metode pendaratan astronout yang dikenal sebagai Soyuz Landing. Setelah melepaskan diri dari ISS, mereka kembali masuk ke atmosfer bumi dalam bentuk kapsul

Setelah dekat dengan permukaan, parasut akan terbuka via id.pinterest.com

Di dalam kapsul ini, juga jauh dari kata nyaman. Mereka harus rela berdesak-desakan sampai mendarat di bumi

Ujian terakhir astronout setelah berhasil terbang ke luar angkasa: kembali ke bumi dengan selamat via jaxa.jp

Momen saat masuk ke lapisan atmosfer Bumi adalah waktu yang sangat menegangkan dan jelas penuh guncangan. Kecepatan bisa mencapai 28 ribu kilometer per jam

Tidak ada pendaratan mulus jika kamu mendarat dari luar angkasa  via www.spacesafetymagazine.com

Karena harus melewati atmosfer, kapsul ini perlu dilapisi lapisan tahan panas yang maha kuat. Tapi ya pasti tetap saja kembali ke bumi dalam keadaan gosong

Tidak bisa sembarangan keluar, harus dibantu oleh kru di bawah via cnn.com

Setelah dikeluarkan dari dalam kapsul, mereka diperkenankan langsung menghubungi keluarga mereka. Tapi langsung dibawa menuju sebuah tenda guna pemeriksaan kesehatan

Setelah berbulan-bulan di luar angkasa, kondisi tubuh mereka berubah(Foto: Sergei Ilnitsky) via reuters.com

Dibutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk kembali beradaptasi dengan kondisi bumi. Bahkan untuk berjalan sekalipun, mereka butuh waktu untuk membiasakan diri dengan gravitasi

Fokus selama 45 hari ke depan adalah pemulihan. (Foto: Sergei Ilnitsky). via Reuters.com

Bukan hanya sekali, Peggy Whitson sudah mengalami seluruh proses ini dua kali untuk pecahkan rekor dunia. Prestasi yang hebat banget lho guys!

Butuh kekuatan fisik dan mental yang luar biasa  via newatlas.com

Mungkin di masa depan bukan hanya para astronot yang punya kesempatan untuk tinggal lama di luar angkasa. Beberapa waktu yang lalu, berita tentang negara di luar angkasa yaitu Asgardia juga heboh lantaran mereka membuka pendaftaran untuk masuk ke negara baru mereka. Kalau begini jadinya, bukan tak mungkin kamu bisa memecahkan rekor yang dipegang oleh Peggy Whitson. Atau mungkin nggak lama lagi kamu jadi astronot seperti Peggy Whitson, semoga saja deh beberapa di antara kalian ada yang bisa mengharumkan nama bangsa layaknya Peggy whitson!