Potret Joko Widodo dan Prabowo Subiyanto dipeluk oleh atlet pencak silat yang berhasil memperoleh medali emas, Hanifan Yudani Kusumah, dalam balutan bendera merah putih menjadi viral. Joko Widodo hari itu datang ke acara final pencak silat Asian Games 2018 sebagai Presiden Republik Indonesia yang ingin menyemangati atletnya sedangkan Prabowo Subiyanto adalah Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI). Sudah jadi rahasia umum bahwa keduanya akan bersaing dalam pemilihan presiden RI tahun 2019 mendatang. Namun, gambar tersebut menunjukkan bagaimana olahraga bisa mempersatukan, menyingkirkan pandangan mengenai konflik maupun lawan politik.
Ternyata, penggunaan olahraga sebagai alat pemersatu nggak baru kali ini saja terjadi. Sejak dulu, kompetisi olahraga bahkan sengaja diselenggarakan untuk mengakhiri konflik serta peperangan yang biasanya sudah berlangsung lama dan berlarut-larut. Yuk kulik kisahnya bersama Hipwee News & Feature~
ADVERTISEMENTS
Pada sejarahnya, olimpiade yang pertama kali diadakan memang digunakan untuk menyelesaikan konflik perang masa Yunani kuno
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Tahun 1994, tradisi Olympic Truce dimunculkan kembali, dimana daerah penyelenggara olimpiade harus menghentikan perang tujuh hari sebelum dan sesudah perlombaan
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Musuh bebuyutan seperti Cina dan Amerika Serikat pun, berubah jadi harmonis di meja ping pong. Pertandingan persahabatan tenis meja antara kedua negara ini berhasil mencairkan keadaan saat Perang Dingin
ADVERTISEMENTS
Atas usul Nelson Mandela, Afrika Selatan menggunakan olahraga rugbi untuk memersatukan masyarakat kulit putih dan hitam setelah era apartheid. Cerita ini kemudian diangkat dalam film berjudul Invictus
Pasangan tim tenis Rohan Bopanna dari India dan Aisam-ul-Haq Qureshi dari Pakistan menunjukkan walau dalam olahraga mereka akan bersatu meskipun negara asal mereka konflik
Olahraga juga bisa membuat atlet pengungsi perang bersatu membentuk tim untuk ikut berlaga dalam Olimpiade Rio
Di Olimpiade Musim Dingin 2018, negara Korea Selatan dan Korea Utara pun bersatu setelah lama berperang. Hal itu juga terjadi di Asian Games 2018 lho
Asian Games 2018 juga bikin lawan politik dalam Pilpres 2019 berpelukan dan menunjukkan dukungan untuk atlet yang berlaga
Yang membuat terharu adalah gimana masyarakat mendukung atlet atas nama Indonesia, nggak peduli perbedaan agama, suku, hingga konflik politik
Jiwa olahraga memang sesuai dengan filosofi bangsa Indonesia yaitu bhinneka tunggal ika, yang artinya walaupun berbeda tetap satu juga. Karena dalam olahraga kita punya semangat yang satu~