Hal-hal yang Akan Terjadi Pada Tubuhmu Bila Kurang Tidur. Efeknya Serem Banget Lho

Hai…! Hai…! Hai…! What’s up mas dan mbak bro? Bagaimana tidurmu tadi malam, nyenyak kah? Ketika kita masih kecil jumlah waktu tidur cukup panjang karena kegiatan sehari-hari selain sekolah ya bermain bersama teman-teman. Ketika tumbuh dewasa kesibukkan makin bertambah sehingga jumlah waktu tidur makin berkurang karena tersita mengerjakan ini-itu. Akhirnya kebiasaan kurang tidur lambat laun mendatangkan berbagai masalah kesehatan.

Kebanyakan dari kita menganggap remeh jika kurang tidur dapat diatasi dengan minum kopi. Padahal ada bahaya yang dapat mengganggu aktivitasmu di kemudian hari, seperti daya pikir pada otak akan menurun. kemudian apa saja sih efek buruk bila kurang tidur? Kamu tak perlu repot-repot mencari informasi tersebut di internet karena Hipwee News & Feature sudah merangkumnya untuk kita simak bersama.

1. Bila dikelompokkan berdasarkan spesifik usia, kebutuhan jumlah waktu tidur berbeda-beda. Makin dewasa jumlah waktu tidur makin berkurang tapi tidak mengurangi waktu tidur pada semestinya

Tiap usia memiliki kebutuhan jumlah waktu tidur berbeda via lieknejimo-centras.lt

Tidur merupakan kegiatan rutin yang tidak boleh ditunda apalagi tidak dilakukan ketika rasa kantuk sudah menyerang. Energi tubuh pun ada batasnya, dan tidak bisa dipacu terus-menerus untuk melakukan kegiatan. Oleh karena itu tidur harus ditempatkan sebagai prioritas penyeimbang antara beraktifitas dengan istrahat.

Menurut Dr. Harneet Walia, MD dari National Sleep Foundation, Amerika Serikat, sebagaimana dilansir dari Cleveland Clinic, ia mengelompokkan porsi tidur menjadi sembilan kategori berdasarkan spesifik usia. Di antaranya:

• Bayi baru lahir, usia 0-3 bulan butuh waktu tidur selama 14-17 jam
• Bayi, usia 4-11 bulan butuh waktu tidur selama 12-15 jam
• Balita, usia 1-2 tahun butuh waktu tidur selama 11-14 jam
• Anak-anak prasekolah, usia 3-5 tahun butuh waktu tidur selama 10-13 jam
• Anak-anak sekolah, usia 6-13 tahun butuh waktu tidur selama 9-11 jam
• Remaja, usia 14-17 tahun butuh waktu tidur selama 8-10 jam
• Dewasa muda, usia 18-25 tahun butuh waktu tidur selama 7-9 jam
• Dewasa, usia 26-64 tahun butuh waktu tidur selama 7-9 jam
• Orang dewasa yang lebih tua, usia 65+ tahun butuh waktu tidur selama 7-8 jam

2. Ketika kita kurang tidur, maka siap-siap deh tubuh bakalan diserang berbagai gangguan kesehatan otak

Banyak efek buruk bagi otak jika kurang tidur via www.seruni.id

Hidup itu harus seimbang, ada aktivitas ada pula istirahat. Rasa lelah akan menyerang tubuh sehabis beraktivitas seharian tanpa jeda. Bukan hanya tubuh yang merasa letih, efek itu juga akan menyerang otak, lho. Bila kita abaikan kebiasaan kurang tidur, maka dampak ini yang akan menyerang otak kamu:

• Kamu akan kurang waspada untuk menghalau segala kemungkinan hal buruk yang akan terjadi. Efek ini mulai bekerja 1,5 jam sejak kamu memulai aktifitas
• Kurang tidur juga pastinya dapat mengganggu kinerja memori otak yang mana dalam hal ini menghambat berpikir dan daya ingat akan berkurang
• Efek sosial yang akan timbul adalah menyebabkan kamu jadi mudah marah, kurang bergairah bahkan dapat memicu konflik dengan orang lain. Karena bila kurang tidur tingkat emosi semakin meninggi
• Dan, manifestasi dari efek buruk tersebut membuat kamu kurang antusias menjalani aktivitas sehari-hari
• Parahnya lagi, kurang tidur merupakan salah satu penyebab tingginya angka kecelakaan di jalan raya. Karena kurang tidur sama halnya dengan banyak minum alkohol, bikin daya konsentrasi berkurang

3. Bukan hanya masalah kesehatan dalam tubuh saja, kurang tidur juga dapat mempengaruhi penampilanmu

Bila otak eror tubuh pun ikut eror via hariansehat.com

Bukan cuma masalah keseimbangan tubuh saja, efek kurang tidur juga akan membuat penampilanmu jadi nampak tidak segar. Kulit juga lebih rentan mengalami penuaan dini yang mana hal ini juga dapat menimbulkan masalah baru yaitu turunya tingkat kepercayaan diri. Kamu pasti tidak mau dong punya kulit yang tidak sehat seperti itu? Kurang tidur juga membuat tampilan wajah jadi kurang menarik karena ada lingkaran hitam di bawah mata serta kantung mata yang menambah buruknya tampilan wajah.

Mungkin itu belum seberapa bagimu, namun efek jangka panjang bila kamu terbiasa kurang tidur maka beragam penyakit kronis akan datang meneyerang. Seperti, tekanan darah tinggi, diabetes, serangan jantung, gagal jantung atau stroke. Depresi dan hasrat dorongan seksual rendah turut serta melengkapi penderitaan. Ih, serem…

4. Meskipun kita punya seabrek aktivitas dan tanggung jawab di luar sana, tidur harus menjadi prioritas utama yang tak boleh dilewati

Metode Cleaning Sleeping ala Gywneth Paltrow via www.today.com

Kurangnya tidur berkualitas dapat menyebabkan terganggunya metabolisme tubuh hingga berakibat pada ketidakseimbangan hormon. Hasilnya kamu akan kurang konsentrasi, bad mood, dan lain sebagainya. Makanya, tidur juga harus jadi prioritas utama yang tak boleh ditinggalkan.

Atau, kamu bisa mencoba pola tidur sehat ala model terkenal Gywneth Paltrow dengan metode Clean Sleeping. Dilansir dari Express, Gywneth menerapkan tidur tujuh sampai delapan jam perhari dimulai dari pukul 22.00 malam. Metodenya sederhana, yakni sebelum tidur usahakan jangan makan, simpan gawai, hindari minuman kafein, serta tidurlah sekitar pukul 22.00 selama empat malam berturut-turut. Cara ini berhasil membuat vitalitas tubuh meningkatkan level energi.

“The lifestyle I lead is based not just on clean eating, but also on clean sleeping: at least seven or eight hours of good, quality sleep and ideally even 10.” jelas Gywneth Paltrow, lansiran Express.

Jadi jelas ya bahaya kurang tidur itu apa saja. Mulai sekarang atur pola tidur agar tubuh tetap fit sehingga kulitas hidup akan terus terjaga.