Pesan antar makanan melalui platform online merupakan alternatif yang dibutuhkan masyarakat bermobilitas tinggi. Kesibukan tidak lagi jadi penghalang untuk bisa menikmati santapan favorit. Salah satunya dengan menggunakan GrabFood, layanan pesan antar makanan dari Grab yang memiliki pertumbuhan paling pesat di Indonesia.
Melanjutkan komitmen GrabFood untuk mendekatkan pelanggan dengan santapan lokal favorit, serta mendorong pertumbuhan bisnis merchant, Grab meluncurkan jaringan cloud-kitchen perdana mereka di Pulau Bali. Berlokasi di Renon, GrabKitchen ke-20 ini adalah bagian dari target GrabFood yang pada akhir tahun 2019 ingin membuka lebih dari 50 gerai GrabKitchen.
Menurut Head of Marketing GrabFood Grab Indonesia Hadi Surya Koe, GrabKitchen sebagai penyedia cloud-kitchen terbesar di Asia Tenggara adalah solusi baru yang bukan hanya memberikan pengalaman lebih kepada pelanggan, tapi juga akan mendorong bisnis mitra merchant.
“GrabKitchen merupakan solusi baru yang akan mendorong bisnis mitra merchant untuk berkembang dan tumbuh, sekaligus memberikan pelanggan pilihan santapan yang lebih beragam. Kami bekerja sama dengan merchant terbaik untuk menyajikan ragam hidangan favorit di Bali dan menghadirkan GrabKitchen di lokasi yang strategis,” ujar Hadi.
Sebelumnya, GrabKitchen diperkenalkan pertama kali ke masyarakat pada September 2018 dan resmi diluncurkan pada April 2019 lalu. GrabKitchen memanfaatkan data untuk mengidentifikasi dan memetakan kesenjangan pelanggan di wilayah tertentu, untuk menghadirkan gerai yang bisa menambah pengalaman dan memangkas waktu pengantaran pesanan.
ADVERTISEMENTS
GrabKitchen menawarkan ekspansi bisnis bagi UMKM ke wilayah-wilayah baru
Pemanfaatan teknologi yang diterapkan GrabFood melalui GrabKitchen menawarkan peluang baru untuk ekspansi bagi pelaku usaha bidang makanan dan minuman, khususnya UMKM lokal untuk menjangkau lebih banyak konsumen. Selain itu, konsep cloud-kitchen yang hanya melayani pesan antar, juga memudahkan dan membantu menekan biaya operasional usaha.
Pemilik Ayam Geprek Coobek, Ida Ayu Intan Thriani, yang bergabung bersama GrabKitchen Renon Bali mengatakan kerja sama dengan GrabKitchen merupakan peluang bisnis baru, mengingat jangkauan bisnis dan basis konsumen yang dimiliki Grab bisa mendorong perkembangan bisnisnya.
“Bagi kami, konsep cloud-kitchen merupakan peluang bisnis baru yang menjanjikan. Luasnya jangkauan bisnis dan besarnya basis konsumen yang dimiliki Grab meyakinkan kami akan potensi pertumbuhan GrabKitchen, yang akan mendorong perkembangan bisnis dan semakin dikenalnya Ayam Geprek Coobek oleh konsumen di Bali ke depannya,”
Sementara untuk merchant yang bergabung, GrabKitchen mendasarkan pilihan kepada analisis pola perjalanan dan pemesanan makanan para pelanggan GrabFood. Beradasarkan analisis untuk GrabKitchen Renon, Bali, ada lima merchant yang akhirnya bergabung sebagai yang terfavorit untuk masyarakat Bali yaitu, Kopi nAu, Geprek Bensu, Nasi Padang Sepuluh Ribuan, Ayam Geprek Coobek, dan Ayam Geprek Bu Deasy.
Melalui GrabKitchen, pelanggan bisa menikmati waktu pengantaran pesanan yang lebih cepat dengan variasi sajian yang beragam. Selain itu, melalui fitur mix and match, pelanggan bisa memesan makanan dari berbagai merchant berbeda, dalam satu kali pesanan. Sehingga bisa lebih mempersingkat waktu untuk menunggu makanan datang dan biaya pengiriman juga menjadi jauh lebih murah dan efisien.