Sudah bukan rahasia lagi kalau anak muda Indonesia punya beragam talenta. Mereka memiliki ciri khas, yakni berani bermimpi dan berusaha sekuat tenaga untuk mewujudkannya. Nah, untuk mewujudkan mimpi-mimpi tersebut pun mereka punya beragam cara. Salah satunya dengan mengikuti ajang pencarian bakat.
Di Indonesia ajang pencarian bakat cukup banyak. Ini mematangkan pernyataan kalau Indonesia gudangnya talenta. Yang baru saja bergulir dan telah menelurkan pemenang adalah ajang pencarian bakat ‘Pocari Sweat Bintang SMA’. Ajang ini mencari bintang untuk iklan lanjutan brand minuman olahraga yang belakangan sempat ramai di internet.
Berbasis online dan berjalan sejak bulan September 2019, Pocari Sweat Bintang SMA berhasil merangkul 12.000 peserta melalui submission video. Menggandeng lima juri yang kompeten di bidangnya, yakni Gading Marten, Tasya Farasya, Rendy Pandugo, Ernest Prakasa dan Zee Zee Shahab, 12.000 peserta diseleksi ketat hingga tersisa 10 finalis untuk tampil di malam grand final.
ADVERTISEMENTS
Wujudkan mimpi besar remaja Indonesia
Marketing Director PT. Amerta Indah Otsuka, Ricky Suhendar, mengatakan ajang pencarian bakat ini digelar karena Pocari Sweat menyadari mimpi-mimpi besar para remaja membutuhkan wadah. Selain itu, gelaran ini mengkampanyekan agar para remaja berani selalu bermimpi dengan gelaran ini sebagai salah satu tempat mewujudkannya.
“Kami ingin membuka kesempatan buat mereka berani bermimpi dan menunjukkannya ke masyarakat. Nggak usah takut untuk bermimpi. Karena dengan usaha yang kuat mimpi itu akan tercapai. Ini terbukti dengan pemenang kita yang berasal dari Banjarmasin,” ujar Suhe pada malam puncak Pocari Sweat Bintang SMA, Basket Hall GBK, Sabtu (16/11/2019).
Sepuluh finalis yang bersaing pada malam puncak, sebelumnya diberikan pelatihan intensif dalam workshop selama tiga hari. Sepuluh finalis tersebut datang dengan bakat yang beragam. Mulai dari pemain piano, biola, roller blade, aktor, drummer hingga vlogger. Talenta yang mereka miliki akan diuji di atas panggung, dan performa tersebut menjadi penilaian bagi dewan juri.
ADVERTISEMENTS
Pemain biola dari Banjarmasin jadi pemenang dan akan diberangkatkan ke Jepang
Sutradara sekaligus stand-up comedian, Ernest Prakasa, mengatakan dewan juri mengedepankan objektifitas dalam melakukan penilaian terhadap pemenang. Ia menyampaikan kriteria yang dicari ajang ini nggak hanya talenta semata, melainkan juga performa.
“Yang pertama pasti bakat. Tapi juga penampilannya di atas panggung (malam puncak). Karena meskipun kita mengetahui potensi yang mereka miliki sejak audisi, jika di panggung tidak maksimal tentu saja akan memengaruhi penilaian. Kriterianya adalah talenta yang dimiliki dan seberapa sukses ia menunjukkan talentanya,” jelas Ernest.
Adapun pemenang utama Pocari Sweat Bintang SMA adalah Nada Syakira Aisya dari Banjarmasin. Dalam penampilannya di malam puncak, Nada menunjukkan bakat bermain biola membawakan theme song Pocari Sweat medley ‘Uptown Funk’ yang ia aransemen bersama sang ibu.
Berhasil bersaing dengan 12.000 peserta sejak tahap audisi, Nada selanjutnya akan diberangkatkan ke Jepang untuk memperoleh berbagai pelatihan profesional. Salah satunya pelatihan biola sebagai bagian persiapan produksi lanjutan iklan Pocari Sweat Bintang SMA. Ia pun merasa sangat senang dengan pencapaian di ajang pencarian bakat yang pertama kali ia ikuti.
“Perasaan Nada senang banget. Nggak nyangka juga. Intinya, Nada ingin ucapkan terima kasih kepada Pocari Sweat dan dewan juri yang udah milih Nada sebagai juara Bintang SMA,” ucap gadis yang saat ini duduk di kelas 3 SMA.
ADVERTISEMENTS
Iklan Pocari Sweat selanjutnya adalah gabungan dari karakter realis dan animasi
Sutradara sekaligus animator iklan Pocari Sweat Bintang SMA, Shinomiya Yoshitoshi, yang hadir pada malam puncak mengatakan seri iklan selanjutnya akan menggabungkan karakter realis dan animasi dengan Nada sebagai bintangnya.
“Iklan selanjutnya akan sangat menantang untuk saya. Saya ingin membuat suatu karakter Nada secara realis dan juga animasi. Sepulang dari sini, saya akan berpikir keras bagaimana cara menggabungkan dua hal ini,” jelas Shinomiya.
Seri iklan lanjutan ini diprediksi akan rampung di awal tahun 2020. Melihat respons positif warganet dengan seri perdananya, Pocari Sweat optimistis seri lanjutan akan membawa dampak yang serupa. Kamu udah nonton yang seri perdananya belum?