Baterei HP sekarat merupakan salah satu masalah yang tergolong kasus emergency bagi generasi masa kini. Meskipun mungkin banyak yang menyangkal, tapi hidup kita memang nyatanya sudah terlalu tergantung pada kenyamanan yang selalu ada dalam genggaman tangan. Hampir semua orang bakal kelimpungan jika lupa membawa charger atau tidak menemukan colokan listrik di tempat umum. Untuk mengantisipasi kebutuhan kekinian tersebut, makin banyak tempat umum seperti bandara atau stasiun kereta yang menyediakan fasilitas charging umum. Yeaaay!
Layaknya oase di padang pasir, fasilitas ini pasti dikerumuni orang-orang putus asa yang ingin kembali bisa update Instagram atau sekadar mendengar musik. Tapi jangan terlanjur senang terlebih dahulu karena oase di padang pasir seringkali memang hanya fatamorgana semata. Ternyata ada bahaya yang harus kita pahami bersama ketika mengisi baterei HP di fasilitas charging publik. Telegraph melaporkan bahwa dalam hitungan menit smartphone-mu bisa dengan mudah di-hack melalui fasilitas umum seperti ini. Wah bahaya juga ya, yuk simak berita selengkapnya.
ADVERTISEMENTS
Menurut penelitian, 80% orang masih asal saja menggunakan charger umum tanpa sedikit pun menanyakan keamanannya. Padahal charger bisa jadi media untuk membobol datamu
Sebuah perusahaan keamanan berbasis teknologi, Authentic8 melakukan penelitian menarik tentang charger yang tersedia di tempat umum. Perusahaan tersebut menguji coba teorinya dengan meneliti kelakuan pengunjung dalam acara RSA Conference yang diadakan di kota San Fransisco tahun 2017 ini. Hasilnya ternyata mengejutkan. Ternyata lebih dari 80% pengunjung yang datang langsung saja menggunakan charger umum yang tersedia di area konferensi, tanpa pernah bertanya masalah keamanan fasilitas tersebut.
Perilaku yang sama juga pasti bisa ditemui di Indonesia. Belum banyak orang yang sadar akan bahaya charger publik. Bahwa charger dapat dipakai sebagai media bagi hacker untuk membobol data yang tersimpan di HP-mu. Makanya meskipun kepepet karena baterei HP-mu sekarat, usahakan selalu menggunakan charger sendiri atau meminjam charger teman yang kamu kenal.
ADVERTISEMENTS
Masalahnya tidak terletak pada colokan listriknya, tetapi dalam adaptor dan USB gratis yang biasanya telah disediakan terlebih dahulu di tempat umum
“Lah? Listrik doang mana bisa sampai nge-hack data?”
Memang sih bisa aja dari colokan listrik itu dijadikan modus untuk nge-hack data. Hanya saja usahanya harus ekstra dan jauh lebih susah. Teknologi kita belum sampai seperti yang di film-film. Nah, yang jadi tools hacking-nya adalah adaptor charger dan kabel USB-nya. Kabel USB memang sudah didesain sedari dulu sebagai media pengisian daya dan media pemindahan data. Nah untuk adaptor charger-nya, sangat mudah untuk disetel ulang dan ditambah device untuk membobol data pribadi smartphone!
ADVERTISEMENTS
Kalau smartphone-mu terkoneksi dengan USB dan adaptor charger yang sudah di-hack, mau gadget-mu dalam kondisi terkunci sekalipun data tetap bisa dicuri
Nah jika smartphone-mu sampai terkoneksi dengan adaptor dan USB yang disudah disetel ulang untuk hacking tadi, semua datamu bisa terancam. Ada teknologi spying yang bisa merekam semua datamu dan mengirimkannya kepada orang-orang tak bertanggung jawab tersebut.
Cara kerjanya adalah dengan meng-install virus dan program khusus kepada adaptor charger-nya. Setelah adaptor charger dan USB-nya terkoneksi dengan smartphone milikmu, ia akan secara otomatis meng-install ‘backdoor’ atau program pintu belakang tempat pihak tidak bertanggung jawab itu untuk mengintip isi smartphone milikmu. Makin maju zaman, makin canggih juga ya bentuk kriminalitas. Ngeri banget ya kejahatan masa kini!
ADVERTISEMENTS
Pencurian datanya bisa beragam. Mulai dari foto, dokumen, isi pesan hingga data pribadi serta kontakmu bisa diambil oleh pihak tidak bertanggung jawab!
“Halaah… Smartphone gue nggak ada isinya apa-apa kok. Aman”
Eits, jangan salah. Kamu jangan merasa aman dulu dengan keadaan smartphone yang mungkin nggak ada isi data pribadi atau data pentingnya. Yang jadi sasaran nggak cuma data tertentu doang, melainkan semua data. Mulai dari foto, video, dokumen pribadi, e-mail, isi chatting hingga kontak bisa disadap semua!
Meski kamu merasa bahwa datamu tak ada yang vulgar atau membahayakan, namun ada kemungkinan kalau data pribadimu yang dibobol akan dipergunakan untuk kejahatan. Nah kalau tiba-tiba e-mail dan data pribadimu yang tercantum di kepolisian sebagai tersangka pelaku kejahatan cyber gimana hayo?
Untuk itu kamu wajib hati-hati. Nih Hipwee punya sedikit tips biar kamu aman nge-charge HP di tempat umum
- Sebisa mungkin gunakan charger sendiri. Karena yang jadi masalah bukan colokan listriknya, tapi USB dan adaptornya
- Kalau terpaksa pakai charger umum, usahakan untuk mematikan HP-mu. Baru nyalain ketika udah selesai nge-charge
Hati-hati ya kalau menemukan charger di tempat umum. Jangan langsung dipakai gitu aja, ya….