Pandemi COVID-19 membuat kita harus bisa beradaptasi dengan segala keterbatasan saat beraktivitas. Imbauan untuk social distancing maupun work from home menjadi hal baru bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Selain butuh kerja sama dari masyarakat, seluruh pihak diharapkan dapat memberi bantuan selama pandemi COVID-19.
Seiring dengan peningkatan jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia, PT Sasa Inti turut berupaya mencegah penyebaran COVID-19. Hal ini dilakukan sebagai bentuk dukungan usaha pemerintah Indonesia dalam menanggulangi pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENTS
PT Sasa Inti bantu meningkatkan kehidupan dan penghidupan yang baik untuk berbagai pihak lewat beragam aksi sosialnya
“Daripada memikirkan berita buruk terkait COVID-19 atau bahkan hoax tentang ini, lebih baik memikirkan hal yang positif, setidaknya melalui pandemi ini kita bisa melihat betapa banyak orang baik di sekitar kita yang tergerak untuk menolong sesama dan memberikan bantuan baik berupa uang, tenaga, waktu dan pikiran untuk membantu sesama yang sakit,” ujar Presiden Direktur PT Sasa Inti, Rudolf Tjandra, dikutip dari keterangan rilis yang diterima Hipwee pada Rabu (1/4/2020).
PT Sasa Inti menerapkan langkah-langah untuk bantu kehidupan dan penghidupan berbagai pihak. Mulai dari konsumen, para pelanggan dan komunitasnya, dan juga seluruh karyawan perusahaan. Beberapa dukungan yang telah diberikan PT Sasa Inti dalam menanggulangi wabah COVID- 19 seperti membagikan ribuan paket sabun cuci tangan kepada masyarakat desa di sekitar pabrik Gending dan Cikarang serta kepada para pengemudi ojek online di Jakarta.
PT Sasa Inti juga peduli kepada tenaga medis yang bertugas di lapangan dengan bergabung di beberapa rumah sakit dan membagikan lunchbox makanan. Lunchbox terdiri dari ragam masakan dari kreasi produk Sasa bersama para alumni Universitas Katolik Atma Jaya. Selain itu, PT Sasa Inti turut membagikan sembako yang disalurkan melalui Yayasan MNC Peduli dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
ADVERTISEMENTS
Dalam rangka mendukung social distancing dan work from home, PT Sasa Inti melalui televisi dan media sosial bagikan info menu resep sehat dan bergizi yang bisa dinikmati di rumah
Dalam mendukung social distancing, PT Sasa Inti telah menyiapkan 23 macam menu simpel, murah, serta bergizi untuk ditayangkan di layar televisi dan akun Instagram @kreasisasa. Hal ini dilakukan agar konsumen tetap dapat menjalankan aktivitas dengan nyaman dan selalu menjaga kesehatan melalui nutrisi tubuh yang seimbang. Ada juga “Sacha” yang hadir dalam media sosial Sasa dan juga melalui smartphone di nomor 081299888810. Sacha selalu siap melayani pertanyaan di saat kita harus menjaga jarak aman dengan orang lain melalui social distancing.
ADVERTISEMENTS
PT Sasa Inti turut peduli terhadap kondisi karyawan melalui kebijakan work from home dan menerapkan standar keamanan yang lebih tinggi untuk karyawan yang masih harus bekerja
Sementara itu, untuk melindungi seluruh karyawan beserta keluarganya, PT Sasa Inti telah melakukan langkah-langkah preventif yang lebih tegas. Salah satunya kebijakan work from home bagi para karyawan yang berbasis di kantor pusat. PT Sasa Inti juga membagikan masker kepada para karyawan dan serta memberikan izin kepada karyawan yang sakit untuk segera beristirahat di rumah.
Bagi karyawan pabrik dan lapangan yang masih bekerja, perusahaan menerapkan standar keamanan yang lebih tinggi. Beberapa di antaranya yaitupembagian vitamin dan air jahe untuk karyawan tiap hari, pembersihan ruangan kerja, musholla, penyemprotan lingkungan sekitar pabrik dengan disinfektan, serta menyediakan tenaga ahli medis agar dapat bertanya jawab pada ahli informan terkait COVID-19 melalui live streaming dari media sosial yang dimiliki Sasa.
PT Sasa Inti juga saling bahu-membahu membantu tim sales dan pabrik agar kegiatan produksi pun tetap berjalan. Misalnya menciptakan konten yang menarik untuk saling posting di media sosial masing masing, serta media untuk berjualan via online. Dalam hal ini setiap karyawan adalah ‘sales’ untuk produk Sasa. PT Sasa Inti yakin masyarakat Indonesia pasti bisa melewati masa sulit ini dengan saling menjaga kebersamaan.