Kenapa jenis kelamin manusia cuma ada dua jenis aja?
Pertanyaan simpel kayak di atas jarang banget dipertanyakan orang. Padahal kalau dipikir-pikir penting juga buat tahu jawabannya. Ya memang sih, buat yang percaya sama agama, mungkin pertanyaan macam itu berhenti pada keyakinan mereka masing-masing, bahwa itu udah kodrat Tuhan. Tapi pernahkah kalian mencari tahu, meskipun pada dasarnya cuma ada dua jenis kelamin, tapi kenapa ada bayi yang terlahir punya dua kelamin sekaligus ya?
Bicara soal jenis kelamin tentu akan bicara juga soal organ reproduksi, bagaimana setiap organ tersebut bekerja, apa saja penyakit yang bisa menjangkiti, dan lain-lain. Luas banget sih memang. Tapi di sini Hipwee News & Feature cuma bakal membatasi pada informasi soal kenapa manusia cuma punya dua jenis kelamin, padahal saat ini banyak sekali kita temui ‘variasi-variasi’ lain. Dan apa pula beda seks dan gender? Eits, jangan ngeres dulu, mending simak aja yuk ulasan kami kali ini, biar kamu juga nggak salah langkah.
ADVERTISEMENTS
Secara biologis, organ reproduksi manusia memang cuma dua macam. Itulah yang sebenarnya membuat jenis kelamin juga otomatis cuma dua, cowok dan cewek
Setiap organ reproduksi termasuk alat kelamin, punya tugas masing-masing. Itulah yang membuat cowok bisa menghasilkan sperma, untuk membuahi sel telur pada cewek, yang akhirnya bisa membuat cewek hamil.
ADVERTISEMENTS
Nah, perbedaan jenis kelamin ini mampu membedakan cowok dan cewek dilihat dari bentuk fisiknya, karena hormon yang ada dalam tubuh masing-masing juga beda
Hormon yang membentuk cowok dan cewek itu udah diprogram bahkan saat manusia masih di dalam kandungan. Inilah yang membuat cowok tumbuh kumis, tapi cewek nggak. Sebaliknya, cewek akan mengalami tumbuh payudara, tapi cowok nggak.
ADVERTISEMENTS
Tapi tahu nggak, ternyata semua manusia tuh awalnya cewek lho! Ini karena pada dasarnya kode kromosom cewek ada di semua embrio atau calon bayi di dalam kandungan
Barulah seiring perkembangannya di dalam perut Ibu, kromosom cowok bisa ‘masuk’. Kalau bayinya memang cowok, kromosom XX punya cewek itu akan berubah jadi XY.
ADVERTISEMENTS
Meski dalam kenyataannya jenis kelamin cuma ada dua, tapi ada beberapa kasus wanita yang melahirkan bayi dengan kelamin ganda lho
ADVERTISEMENTS
Lah kalau fisik aja bisa nggak normal gitu, apalagi karakteristik atau kebiasaan, yang jelas-jelas bisa dipengaruhi dari lingkungan ya?
Di sini kita udah mulai bicara gender nih. Kalau menurut WHO, seks atau jenis kelamin memang mengacu pada perbedaan biologis dan fisiologis antara cewek dan cowok, seperti organ reproduksi, kromosom, hormon, dan sebagainya. Sedangkan kalau gender beda lagi. Masih menurut WHO, gender lebih berfokus pada konstruksi masyarakat soal ciri-ciri cewek dan cowok, seperti norma, peran, dan hubungan antara keduanya, jadi lebih kepada gimana kita dibesarkan, gimana keluarga dan lingkungan kita memandang ‘standar’ cowok dan cewek yang ideal.
ADVERTISEMENTS
Penjelasan di atas bisa juga dipakai buat jawab kenapa ada cewek tomboy atau cowok kemayu
Filsuf sekaligus penulis buku “Gender Trouble” asal AS, Judith Buttler, mengungkapkan bahwa cewek tomboy atau cowok kemayu ini seharusnya dilihat sebagai ekspresi, bukan kelainan sehingga bisa dijadikan ejekan. Biasanya, pengalaman dan masa lalu memegang peran penting untuk membentuk karakter tersebut.
Kalau sek atau jenis kelamin bentuk fisiknya sudah paten, beda sama gender. Gender bisa lho berubah-ubah. Di India dan Somalia aja ada gender ke-3 selain cewek dan cowok lho
Nggak usah jauh-jauh ke luar negeri, di Indonesia tepatnya suku Bugis, bahkan mengakui adanya 5 jenis gender! Cewek, cowok, calalai, calabai, dan bissu. Calalai adalah para cewek yang menyerupai cowok. Calabai adalah sebutan bagi cowok yang berpenampilan layaknya cewek. Sedangkan Bissu merupakan kombinasi antara dua gender, cowok dan cewek. Bissu di Bugis juga dianggap sebagai figur spiritual.
Ngomongin soal gender memang bisa jadi sangat amat luas dan kompleks. Bisa-bisa menghabiskan waktu 7 hari 7 malam. Tapi seenggaknya kamu udah paham lah kenapa jenis kelamin cuma ada dua, tapi di dunia nyata banyak juga mereka nggak berperilaku atau berpenampilan sesuai ‘kodrat’nya. Soal beda seks dan gender, mungkin bisa dipahami lebih mudah lewat gambar di bawah ini.