Rasanya nggak ada yang aneh ketika bicara soal ayam, unggas yang banyak diternakkan ini sudah menjadi menu santapan umum warga Indonesia. Harganya pun relatif terjangkau untuk memenuhi kebutuhan konsumsi daging harian, khususnya ayam broiler maupun ayam kampung. Berbeda dengan jenis ayam yang biasa ditawarkan di pasaran negeri kita, ayam asal Vietnam yang diberi nama Dong Tao dijual dengan harga yang fantastis. Meskipun ada juga jenis ayam cemani asal Indonesia, yang mendapat predikat ayam termahal di dunia, namun ayam Dong Tao punya keunikan tersendiri.
Mau tahu seperti apa penampakan ayam Dong Tao yang harganya juga bisa bikin kantong jebol? Simak penelusuran Hipwee News & Feature berikut.
ADVERTISEMENTS
1. Ayam Dong Tao merupakan jenis unggas endemik yang berasal dari komune Dong Tao di distrik Khoai Chau atau sekitar 30 kilometer dari Hanoi, Vietnam
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
2. Berdasarkan legenda yang berkembang di Vietnam, ayam Dong Tao dipercaya memiliki kualitas yang ada pada seorang pria kuat seperti menguasai seni bela diri, kekuatan fisik, dan kesetiaan
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
3. Keunikan ayam Dong Tao ini juga bisa dilihat secara kasat mata. Badannya besar dan cakarnya tumbuh gemuk berwarna kemerahan serupa kaki naga. Karenanya ayam ini dijuluki pula ayam ‘kaki naga’
ADVERTISEMENTS
4. Dilansir Daily Mail, bobot ayam Dong Tao dewasa mencapai 5-6 kg dengan pergelangan kaki yang tebalnya hampir menyerupai pergelangan tangan manusia
5. Ayam Dong Tao betina umumnya memiliki bulu berwarna putih, nggak semenarik ayam Dong Tao jantan yang ditumbuhi bulu berwarna-warni
6. Sayangnya, ayam yang tergolong langka ini sulit dikembangbiakkan. Selain sensitif pada perubahan cuaca, jumlah telur yang dihasilkannya pun lebih sedikit dari ayam biasa
7. Nggak hanya itu, cakarnya yang gemuk dan besar bikin ayam Dong Tao kesulitan untuk mengerami telur, sehingga kesuksesan proses penetasan harus dibantu oleh peternak
8. Belum lagi, setelah telurnya menetas, butuh waktu sekitar 8 hingga 12 bulan hingga ayam ini layak dijual. Yakni ketika mencapai ukuran berat 3 hingga 5 kilogram
9. Namun hasil yang didapatkan sebanding dengan kesulitan pembiakkannya. Ayam Dong Tao punya daging yang tebal dan rasa yang lezat saat diolah menjadi berbagai makanan, termasuk cakarnya yang super gemuk!
10. Karena keunikannya tersebut, ayam Dong Tao dihargai cukup mahal. Sebagaimana dilansir Liputan 6, dalam keadaan hidup, sepasang ayam ini dihargai lebih dari Rp300 juta. Harganya semakin menjulang tergantung dari tingkat ketebalan cakarnya
11. Dulunya, ayam ras ini hanya dikembangbiakkan secara eksklusif untuk konsumsi keluarga kerajaan. Namun kini, ayam Dong Tao tersedia di beberapa restoran mahal yang diperuntukkan bagi orang-orang kaya
12. Permintaan atas ayam Dong Tao nggak lantas sepi meski harganya fantastis. Peternakan yang dimiliki oleh Vu Ngoc Tuan hampir setiap hari mengirimkan puluhan ekor ayam Dong Tao ke beberapa restoran di Kota Ho Chi Min
13. Terlebih menjelang hari ‘Tet’ atau Tahun baru Vietnam, harga ayam ras ini akan semakin naik seiring banyaknya permintaan
14. Pada perkembangannya, ayam Dong Tao dijadikan sebagai salah satu simbol negara Vietnam. Maka nggak jarang jika ayam ini kerap dilibatkan dalam berbagai ritual adat istiadat dan acara besar masyarakat Vietnam
Sepintas memang penampakan ayam Dong Tao alias ayam ‘kaki naga’ ini agak menggelikan lantaran mirip ayam yang terkena kaki gajah. Namun siapa sangka jika ternyata ayam Dong Tao ini termasuk ke dalam salah satu ayam langka nan unik yang juga termahal di dunia lho. Nggak heran jika ada masyarakat lokal kita yang juga mengembangbiakkan ayam ras Vietnam ini untuk dijadikan bisnis yang menggiurkan, terlepas dari banyak nggaknya informasi yang beredar tentang ayam Dong Tao di Indonesia.