Layaknya mukjizat, ratusan atau bahkan mungkin ribuan lembaran uang terlihat jatuh dari langit menghujani sebuah jalanan ramai di Hong Kong akhir pekan lalu. Orang yang berlalu lalang di daerah tersebut langsung berkerumun dan berusaha menangkap ‘hujan uang’ tersebut. Nggak main-main sih. Nominal uang yang hujan dari langit hari Sabtu (15/12) lalu memang lumayan yaitu lembaran 100 dollar Hong Kong. Jika dirupiahkan, itu sama saja dengan Rp 186 ribu lo. Pantas aja ‘kan kalau orang berbondong-bondong mengumpulkan uang yang berceceran.
Bukan turun beneran dari langit atau kecelakaan, peristiwa ini memang sengaja dilakukan oleh seseorang yang ingin membagikan uang itu secara cuma-cuma. Tapi, ternyata polisi malah menangkap pelaku penyebar uang yang telah membagikan uangnya tersebut. Dia didakwa dengan tuntutan yang bisa membawanya masuk penjara. Kok bisa sih orang baik yang bagi-bagi uang malah dihukum? Yuk simak kisah hujan uang di Hong Kong ini bersama Hipwee News & Feature~
ADVERTISEMENTS
Lembaran uang jatuh dari langit sebuah kawasan di Hong Kong. Orang-orang yang lewat jalan tersebut langsung berebut mengambil uang itu
Orang yang melintas di Jalan Fuk Wa, kawasan Sham Shui Po nggak menyangka bahwa kejadian hujan uang benar-benar akan terjadi di dunia nyata. Lembaran uang 100 dolar Hong Kong seolah jatuh dari langit pada hari Sabtu (15/12). Mereka berebut mengambil uang yang nominalnya setara dengan Rp 186 ribu tersebut. Dikutip dari Kompas, polisi yang dapat laporan mengenai hal itu langsung melarang warga buat mengambil uang yang bertebaran. Uang sejumlah 5000 dolar Hong Kong atau sekitar Rp 9 juta berhasil dikumpulkan polisi.
ADVERTISEMENTS
Pelaku misterius penyebar uang itu menaiki mobil sport mewah. Ia mengenakan jaket dengan tudung lalu memberi pengumuman sebelum menyebarkan uang
Ternyata, hujan uang itu asalnya bukan benar-benar dari langit. Ada orang misterius yang sengaja membagikan uang dengan cara menyebarkannya dari atap gedung sehingga uang jatuh seolah mirip hujan. Seperti ditulis Kompas, sebelum membagikan uang, pelaku yang memakai jaket dengan tudung itu memarkir mobil mewahnya lalu memberikan pengumuman bahwa akan ada hujan uang.
ADVERTISEMENTS
Setelah diusut, ternyata orang itu adalah pria pemilik sebuah mata uang digital alias cryptocurrency yaitu Epoch Cryptocurrency
Tapi, kepolisian akhirnya berhasil menangkap pelaku hujan uang tersebut keesokan harinya (16/12) di lokasi yang sama dengan kejadian hujan uang sebelumnya. Ia adalah Wong Ching-kit, pemilik Coin’s Group dan sosok di belakang Epoch Cryptocurrency, sebuah mata uang digital. Menurut Kompas, penangkapan pria yang dijuluki dengan ‘Tuan Muda Koin’ itu ditayangkan langsung di Facebook pelaku. Kini, dia sedang ditahan oleh polisi.
ADVERTISEMENTS
Akhirnya pelaku berhasil ditangkap kepolisian saat sedang menggenggam lembaran uang untuk dibagikan. Ia terancam masuk bui karena mengganggu ketertiban umum
Saat ditangkap, Wong Ching-kit sedang menggenggam uang. Ia berencana akan melakukan aksi hujan uang lagi. Di laman Facebooknya, Wong Ching-kit berkata kalau dia ingin membantu orang miskin dengan merampok orang kaya. Wah, mirip dengan kisah Robin Hood ya. Sebagai pelaku, menurut pengacara Albert Luk Wai-hung, dia terancam dengan hukuman denda hingga 5000 dolar Hong Kong serta penjara sampai 12 bulan karena menganggu ketertiban umum.
Tindakan bagi-bagi uang oleh Wong Ching-kit memang dilakukan dengan cara yang kurang tepat sih. Kalau memang tujuannya buat memberi uang pada orang miskin, bisa kok dilakukan dengan cara yang lebih baik dan nggak menimbulkan kerusuhan. Setuju kan?