Begini Cara Baru Bangkok Perangi Polusi Udara, Pakai Drone! Mungkin Kita Bisa Contoh Nih

Buat yang hidup di kota besar, kamu pastinya paham betapa langkanya kesempatan untuk bisa menghirup udara segar yang bersih dari polusi. Dari pagi sudah mencium asap kendaraan saat terjebak macet, begitu sampai di kampus atau kantor pun hanya bisa menghirup udara daur ulang AC yang membutuhkan energi listrik besar. Mau menanam pohon juga sulit karena lahan sudah sangat terbatas. Polusi udara di kota-kota besar berkembang menjadi masalah yang semakin pelik karena banyak negara tampaknya tidak dapat menemukan solusi, termasuk Indonesia.

Baru-baru ini di Bangkok, Thailand, sebagaimana dilansir dari QZ, ada sebuah dobrakan yang cukup unik dalam upaya menangani masalah polusi udara yakni dengan menggunakan teknologi drone! Pemerintah Thailand kini memiliki pasukan patroli drone yang siap terbang membersihkan polusi udara langsung dari sumbernya di atas. Lalu bagaimana ya cara kerjanya? Apakah mungkin Indonesia mencontoh solusi ini untuk mengurangi polusi di kota-kota besar seperti Jakarta? Yuk simak infonya bareng Hipwee News & Feature!

Bukan hanya untuk keperluan bikin video, drone sudah digunakan untuk memerangi polusi udara di Thailand. Drone terbang berkeliling sambil menyemprotkan air yang dicampur zat anti-polutan

Dilengkapi semprotan via www.nationmultimedia.com

Sama seperti Jakarta, Bangkok adalah salah satu kota metropolitan Asia dengan tingkat polusi terburuk. Bahkan kondisi polusi Bangkok mungkin sedikit lebih buruk dari Jakarta. Dilansir dari Global Netizen, 10 area di Bangkok termasuk kategori kode merah di mana ukuran polutan PM2.5 di beberapa tempat mencapai 185 micrograms per kubik meter. Padahal ukuran di atas 150 micrograms per kubik meter itu sudah dianggap sangat berbahaya dan bisa langsung menyerang paru-paru. Sedangkan udara ideal seharusnya di angka 50 micrograms per kubik meter.

Bisa jadi berangkat dari keputusasaan ini, pemerintah Thailand mencoba segala macam cara untuk mengurangi polusi udara. Inovasi terbaru yang dicoba adalah dengan menggunakan drone. Drone dilengkapi alat penyemprot yang diisi air dan bahan kimia yang tidak berbahaya untuk mengurangi intensitas polutan di udara. Lembaga negara yang mengadakan proyek ini Defense Technology Institute, menyatakan bahwa setelah berkeliling sekitar satu jam lamanya, drone bisa mengurangi intensitas polusi udara sampai 10 micrograms per kubik meter. Lumayan banget lo…

Sukses diuji coba di sebuah taman, pasukan drone kini diharapkan bisa membersihkan wilayah yang lebih luas di Bangkok. Keren banget sih kalau inovasi ini bisa jadi solusi jangka panjang

Pasukan drone sedang beraksi di taman Vachirabenjatas di distrik Chatuchak via qz.com

Uji coba pasukan drone untuk memerangi polusi udara, dilakukan di taman Vachirabenjatas yang terletak di daerah padat Chatuchak. Keberhasilan menurunkan intensitas polusi udara di taman itu, diharapkan bisa diulang dan diperluas ke seluruh area Bangkok. Tentu saja dibutuhkan pasukan drone yang lebih banyak dan mungkin pengaturan ‘lalu lintas’ drone pembasmi polusi udara tersebut. Sampai sekarang belum ada keterangan resmi dari pemerintah Thailand atau pihak terkait tentang kelanjutan program.

Program yang mirip sebenarnya baru pernah dilakukan di Cina pada tahun 2014 yang lalu. Bukannya menyemprot langsung, drone di Cina dilengkapi parasut berisi bahan kimia pembersih polusi yang nantinya akan dilepaskan di udara. Sayangnya, program di Cina ini juga belum menunjukkan hasil maksimal. Semoga program drone Thailand ini jauh lebih berhasil ya.

Meski memang sangat sulit untuk diatasi, kita tidak boleh menyerah memerangi polusi udara. Polusi udara bisa menurunkan kualitas hidup dan menyebabkan efek berkepanjangan yang sangat berbahaya

Cara lain memerangi polusi udara di Bangkok, semprotkan air ke atas dari truk via qz.com

Polusi udara adalah ancaman yang sangat serius terhadap kualitas hidup manusia. Banyak yang sayangnya masih menyepelekan atau bahkan tidak peduli dengan kualitas udara yang mereka hirup. Padahal konsekuensi dari menghirup udara berpolusi tiap harinya itu sebenarnya sangat berbahaya. Dibutuhkan solusi bersama dan kerjasama internasional untuk mengatasi persoalan polusi udara yang sifatnya masif ini. Semoga lebih banyak pemerintah negara-negara mencoba inovasi-inovasi layaknya drone pemerintah Thailand di atas.

Akan tetapi banyak hal juga yang bisa kita lakukan sendiri untuk menghadapi polusi udara. Seperti rajin mengecek pencemaran udara di kotamu sehingga tahu kapan harus pakai masker. Ada situs-situs pemantau pencemaran udara seperti milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau lembaga internasional seperti AQICN, biar tahu kapan harus pakai masker. Atau bisa juga meningkatkan kesadaran diri untuk mengurangi polusi dengan memakai kendaraan yang lebih hemat energi atau sekalian saja lebih sering naik kendaraan umum.