8 Hal Soal Sambaran Petir yang Wajib Kamu Tahu. Biar Paham Mana yang Mitos dan Mana yang Fakta!

Berita pendaki yang meninggal di Gunung Prau kemarin masih menyisakan duka mendalam bagi kita. Niat awal menikmati indahnya alam, malah harus meregang nyawa kena amuk alam. Bukan karena hipotermia atau karena longsor, kasus pendaki meninggal kali ini penyebabnya adalah sambaran petir.

Sambaran petir memang mengerikan. Bahkan kamu yang berada dalam rumah dan cuma mendenger kilatannya saja sudah ketakutan. Tapi tampaknya masih banyak deh yang nggak kita tahu tentang bahaya maupun fakta-fakta lain tentang petir. Padahal ya sering terjadi. Nah makanya kali ini Hipwee News & Feature pengen bahas mitos dan faktanya. Jangan sampai kebalik ya…

1. Kata siapa petir nggak akan menyerang tempat yang sama? Ketahui dulu faktanya…

Empire State Building via pinterest.com

Mitos: Petir nggak akan menyerang tempat yang sama untuk kedua kalinya!

Faktanya mitos ini masih dipercaya banyak orang hingga sekarang. Setelah ada petir menyambar satu tempat, banyak yang masih percaya kalau petir tak akan menyambarnya lagi. Padahal faktanya petir sering kok menyambar satu tempat lebih dari dua kali.

Fakta: Buktinya, Empire State Building tiap tahun disambar petir sampai 23 kali, loh…

2. Nggak harus ada mendung di atas kepalamu dulu baru muncul petir loh

Nggak melulu harus ada awan mendung dulu via dailymail.co.uk

Mitos: Kalau di atasmu nggak mendung, artinya kamu aman dari sambaran petir

Jangan samakan hujan dan petir. Bahkan hujan pun bisa saja ‘kan datang saat langit cerah. Pun demikian dengan petir. Tanpa ada woro-woro mendung pas di atas kepalamu, masih ada kemungkinan petir bisa menyambar di dekatmu. Yang harus kamu tahu, jarak antara awan mendung dan petir nggak harus berdekatan.

Fakta: Tak jarang loh petir muncul dari jarak 5 hingga puluhan kilometer dari awan mendungnya

3. Hati-hati memilih tempat berlindung saat hujan. Kalau salah bisa malah jadi sasaran petir!

Pohon juga jadi sasaran loh via dailymail.co.uk

Mitos: Pas ada hujan badai, berlindung aja di bawah pohon biar aman

Berlindung di bawah pohon saat hujan adalah pilihan yang sangat tidak dianjurkan. Iya sih kamu bisa terhindar dari basahnya air hujan, tapi berlindung di bawah pohon justru meningkatkan potensimu tersambar petir.

Fakta: Bahkan, berlindung di bawah pohon adalah penyebab tersambar petir terbanyak kedua di dunia…

4. Logam tak melulu menarik sambaran petir loh. Ada faktor lain yang harus kamu tahu

Faktor utamanya bukan karena besi atau logam via www.bdcnetwork.com

Mitos: Benda-benda yang berlapis besi itu menarik petir!

Masih banyak yang percaya bahwa benda yang berlapis logam itu menarik petir. Iya sih logam itu konduktor listrik. Namun bukan berarti menarik petir ya. Ada faktor lain yang harus diperhatikan selain masalah bahan bendanya. Kalau cuma masalah logam dan tidak, harusnya pohon nggak akan pernah tersambar petir.

Fakta: Justru yang harus diperhatikan adalah ketinggian, tingkat kelancipan dan lokasi benda.

5. Nggak seperti manusia, petir tak pilih-pilih sasaran untuk disambar…

Tuh, petir malah menyambar tanah via dailymail.co.uk

Mitos: Petir cuma menyambar benda yang paling tinggi doang

Banyak orang yang masih percaya dan mengamini mitos yang satu ini. Bahwa ‘petir cuma akan menyambar tempat yang paling tinggi’. Faktanya, petir nggak sepilih-pilih itu kok. Jangan samakan dengan manusia, ya…

Fakta: Sering kok petir menyambar tanah padahal ada pohon tinggi di dekatnya. Sambaran petir nggak sediskriminatif itu

6. Jangan sampai termakan mitos. Kalau ada korban tersambar petir, tolong dia!

Jangan ragu menolong korban sebelum terlambat! via bbc.com

Mitos: Korban yang tersambar petir itu jangan dipegang. Ntar kamu ikutan kesetrum!

Mitos yang satu ini kerap memakan korban jiwa. Banyak yang masih percaya bahwa korban sambaran petir masih memiliki sisa-sisa aliran listrik dalam tubuhnya. Karena itu banyak orang yang takut untuk memberikan pertolongan pertama. Padahal ‘kan aliran listrik itu langsung mengalir ke tanah setelah menyambar tubuh manusia.

Fakta: Tak ada sisa-sisa aliran listrik di tubuh korban tersambar petir. Jadi aman kalau kamu mau menolongnya…

7. Dalam rumah? Ngerasa aman dari petir? Jangan terlena dulu ya…

Rumah juga bisa saja jadi sasaran via %20dailymail.co.uk

Mitos: Di dalam rumah, kamu 100% aman dari sambaran petir. Bebas mau ngapa-ngapain

Iya sih. Rumah memang tempat paling aman untuk berlindung saat ada petir. Namun jangan sampai kamu terlena loh, ya. Percuma kamu berlindung di dalam rumah kalau kamu masih aktif memainkan gawai hingga TV yang memang konduktor dan memancarkan aliran listrik. Buktinya, banyak ‘kan kasus sambaran petir yang menyerang TV di dalam rumah…

Fakta: Iya sih dalam rumah bakal aman dari petir, tapi itu kalau kamu menjauh dari benda-benda yang memancarkan aliran listrik

8. Saat ada petir di tempat terbuka, jangan langsung tiarap ya. Biar aman, nih ikutin instruksi di gambar

Biar aman! via artofmanliness.com

Mitos: Kalau ada kilat, langsung tiarap sebelum petir menyambar. Biar aman!

Banyak mitos yang beredar di sekitar kita bahwa kalau ada kilat, kamu harus tiarap biar nggak jadi sasaran sambaran petir. Padahal, tiarap nggak kalah bahayanya karena aliran listrik juga bisa masuk lewat tanah. Tuh ikutin instruksi di gambar biar aman. Posisi terbaik adalah jongkok dengan kontak seminimal mungkin ke benda-benda pengalir listrik maupun tanah. Jangan lupa juga tutup kedua telinga dengan tangan. Ini untuk meminimalisir gangguan pendengaran dari suara petir yang sangat keras.

Fakta: Tiarap justru berpotensi bikin kamu tersambar aliran listrik dari tanah pasca sambaran petir

Gimana? Setelah membaca artikel ini, ada yang terbalik nggak pemahamanmu soal sambaran petir? Semoga artikel ini bisa membantu, ya.