6 Alasan Ilmiah Kenapa Jadi Jomblo Malah Bikin Bahagia. Beneran Ada Penelitiannya Lho Ini~

Alasan kenapa jomblo membuat bahagia

Selama ini kaum jomblowan dan jomblowati selalu dianggap sebagai kasta terendah di lingkungan pertemanan. Apalagi mereka yang seumur hidupnya belum pernah pacaran. Titel cupu, kurang gaul, bahkan penakut hampir selalu disematkan pada mereka. Sekalipun dia ketua OSIS keren dan berprestasi, atau mahasiswa langganan exchange ke luar negeri, kalau jomblo rasanya tetap aja salah di mata teman-temannya. Sedangkan orang yang suka bolos atau hobi berantem, kalau statusnya “in relationship” terus, bakal dianggap dewa.

Persepsi yang agak salah ini kayaknya perlu diluruskan sedikit deh. Soalnya bukan berarti kalau jomblo itu dunia berhenti berputar guys, please! Buat kamu yang selama ini menyalahkan keadaan karena sulit dapat pacar, tenang, Hipwee News & Feature sudah mengumpulkan 6 penjelasan ilmiah kenapa jomblo itu justru berpeluang lebih bahagia daripada yang kerjaannya pacaran melulu. Ini bukan bullshit lho, beneran ada penelitiannya. Makanya, yuk yang jomblo pada merapat!

ADVERTISEMENTS

1. Secara logika, jadi jomblo tuh jauh lebih hemat! Apalagi buat cowok yang normalnya jadi “pegangan finansial” pasangannya~

6 Alasan Ilmiah Kenapa Jadi Jomblo Malah Bikin Bahagia. Beneran Ada Penelitiannya Lho Ini~

Lebih hemat~ via michaeldinich.net

Sekarang gini deh, bandingin aja dari aktivitas yang biasa dilakukan para jomblo sama orang-orang yang in relationship. Misalnya kalau jomblo, bangun pagi ya paling sarapan di rumah, terus ke kampus/sekolah/kantor, mungkin makan siang dan jajan-jajan dikit di luar, pulang sore menjelang malam, ditutup makan malam di rumah. Sedangkan kalau punya pacar, intensitas berkegiatan di luar lebih lama dibanding di rumah. Kemungkinan uang yang keluar juga jadi lebih banyak. Nonton berdua, makan berdua, nonton pameran berdua, belum lagi jajan lucu tiap ada cafe baru…

Ternyata asumsi di atas didukung oleh America’s Debt Help Organization . Orang single yang dilaporkan punya utang kartu kredit jumlahnya sekitar 20%. Lain halnya sama mereka yang udah menikah, jumlahnya mencapai 27%, sedangkan yang udah punya anak 36%.

ADVERTISEMENTS

2. Orang jomblo juga katanya sih jauh lebih mudah mendapat pekerjaan. Katanya lho ya… Ini berdasarkan penelitian guys

6 Alasan Ilmiah Kenapa Jadi Jomblo Malah Bikin Bahagia. Beneran Ada Penelitiannya Lho Ini~

Lebih mudah dapat pekerjaan via www.motiontraxx.com

Nggak heran sih kalau orang yang single bakal bisa lebih fokus ke pekerjaan dibanding mereka yang berpasangan. Menurut riset yang pernah dilakukan di University of Chicago , orang yang masih lajang memang lebih mudah mendapat pekerjaan dibanding mereka yang udah berkeluarga. Mungkin perusahaan-perusahaan di luar sana juga mikir, kalau orang lajang bakal lebih bisa fokus ke pekerjaan, jadi distraksinya lebih minim dibanding mereka yang udah menikah.

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

3. Para lajang akan lebih bebas dalam hal apapun. Mau coba ini-itu nggak perlu persetujuan orang lain, selain orangtua maksudnya~

6 Alasan Ilmiah Kenapa Jadi Jomblo Malah Bikin Bahagia. Beneran Ada Penelitiannya Lho Ini~

Lebih bebas ngapa-ngapain via www.finerminds.com

Bebas dan mandiri, jadi ciri paling menonjol dari mereka yang jomblo. Ini karena mereka punya andil penuh dalam menentukan berbagai aspek kehidupannya, mulai finansial, pekerjaan, hobi, dan lain-lain. Mereka nggak perlu persetujuan siapapun, kecuali orangtuanya, untuk melakukan banyak hal. Mau traveling kemanapun dan sama siapapun bebas-bebas aja. Mau coba kerja di kota nun jauh di sana juga terserah. Setidaknya pendapat itu satu suara sama pendapat penulis buku ‘It’s Not You: 27 (Wrong) Reasons You’re Single’, Sara Eckel .

ADVERTISEMENTS

4. Biasanya orang yang single juga punya teman lebih banyak, persahabatan mereka juga umumnya lebih awet

6 Alasan Ilmiah Kenapa Jadi Jomblo Malah Bikin Bahagia. Beneran Ada Penelitiannya Lho Ini~

Punya lebih banyak teman via onlinelearningtips.com

Orang yang baru jadian atau menikah, biasanya waktu bareng teman-temannya jadi berkurang. Terlebih kalau sudah punya anak, mungkin yang tadinya rutin setiap 2-3 kali seminggu ketemuan sama geng kuliah, jadi cuma sebulan sekali. Psychology Today juga mengamini hal ini. Mereka yang jomblo lebih leluasa bepergian bersama teman-temannya dibanding mereka yang punya pasangan. Ini membuat persahabatannya jauh lebih awet, karena mereka jago membina hubungan dengan teman-temannya.

ADVERTISEMENTS

5. Jomblowan jomblowati punya waktu dan kesempatan lebih untuk mengeksplorasi jati dirinya. Ketika beranjak dewasa jadi lebih mateng gitu

6 Alasan Ilmiah Kenapa Jadi Jomblo Malah Bikin Bahagia. Beneran Ada Penelitiannya Lho Ini~

Bisa explore jati diri via themindfulsteward.com

Buat kamu yang masih duduk di bangku SMP atau SMA, jangan khawatir meski kamu belum punya pacar. Karena justru di umur segitu, jadi waktu yang pas buat kamu mengeksplor segala hal baru. Kamu jadi bisa benar-benar menentukan mana yang kamu suka dan mana yang nggak. Penelitian yang pernah dilakukan juga menunjukkan kalau orang yang lama melajang cenderung lebih awet pernikahannya dibanding mereka yang menikah muda.

6. Katanya, cewek single juga bakal lebih aktif secara politik lho, mungkin karena mereka jadi punya banyak waktu buat mikirin hal lain ya?

6 Alasan Ilmiah Kenapa Jadi Jomblo Malah Bikin Bahagia. Beneran Ada Penelitiannya Lho Ini~

Bisa lebih aktif secara politik via genderandmediablog.wordpress.com

Menurut sebuah penelitian  yang dilakukan 2006 silam, wanita lajang akan lebih banyak menaruh perhatian pada dunia politik atau bahkan mencari uang dari jalan berpolitik. Mereka bakal lebih sering terlibat pada isu-isu krusial suatu negara yang berkaitan dengan pemerintahan.

Tulisan ini sama sekali nggak bermaksud buat menyudutkan mereka yang memang udah berpasangan kok. Toh, cowok atau cewek yang in relationship juga banyak yang hidupnya bahagia. Kita di sini cuma ingin sedikit meluruskan persepsi kebanyakan orang tentang status jomblo aja~

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An amateur writer.

CLOSE