Local Project “Cilpa Asa Volunteers”: AIESEC UGM Ajak Pemuda Beraksi untuk SDGs dengan Pemberdayaan UMKM

Dalam rangka memberdayakan pemuda dan mendorong pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), AIESEC Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan “Local Project”, program inovatif selama 4 minggu yang akan memberikan pemuda pengalaman untuk menciptakan dampak nyata dalam masyarakat selagi melatih skill kepemimpinan.

Proyek sosial yang diselenggarakan pada bulan Juli 2023 ini bernama Cilpa Asa Volunteers (CAVs), yang dikembangkan oleh AIESEC Universitas Gadjah Mada. CAVs fokus pada penciptaan perubahan sosial positif melalui inisiatif sukarela yang mendorong pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam upaya mewujudkan Indonesia bebas pengangguran.

Proyek ini akan meningkatkan pemahaman literasi digital dan pemasaran media sosial, serta mengintegrasikan unsur budaya lokal melalui serangkaian workshop di Yogyakarta. Melalui CAVs, AIESEC Universitas Gadjah Mada bertujuan untuk berkontribusi pada pencapaian poin ke-8 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Rangkaian acara “Local Project” diawali dengan “Welcoming Party” pada tanggal 30 Juni 2023, yang berisi pengenalan para volunteers pada nilai-nilai AIESEC, pembagian kelompok, dan penjelasan agenda selama 30 hari mendatang. Pada minggu pertama, para volunteers akan terlibat dalam serangkaian kegiatan capacity building.

Program capacity building ini dihadiri oleh para pembicara ahli, termasuk Haris Susanto (Direktur Utama Ambarrukmo Group), yang memimpin sesi SDGs Introduction. Topik-topik capacity building  ini mencakup berbagai hal, mulai dari “Digital Marketing 101” hingga “Create Your Own Content Design.”

Dengan pengetahuan yang diperoleh, para relawan akan melanjutkan dengan fase “Youth Ideation” dan “Youth Action.” Pada fase “Youth Action,” para volunteers akan dibagi menjadi tim kecil dan ditempatkan bersama UMKM. Mereka akan diberdayakan untuk membantu UMKM melalui pengetahuan dan ekspansi pemasaran digital, termasuk kehadiran di media sosial, pemahaman algoritma, pembuatan video promosi melalui Reels & TikTok, dan lainnya.

Dalam acara ini, para volunteers akan mengusulkan ide-ide pemasaran kepada UMKM sesuai dengan nilai dan pedoman UMKM itu sendiri. Mereka juga akan mendapatkan masukan dari narasumber berpengalaman.

Sebagai acara penutup, CAVs juga akan menyelenggarakan Jogja Market Fair pada tanggal 29 Juli 2023 di Taman Pendopo Agung Royal Ambarrukmo, di mana sejumlah UMKM akan membuka stan mereka. Acara ini akan dilengkapi dengan workshop kerajinan tangan, termasuk Macrame Keychain bersama Rumah Shiro dan Wayang Keychain bersama Trag Studio.

Melalui “Local Project”, AIESEC Universitas Gadjah Mada bertujuan untuk menciptakan sinergi antara pemberdayaan pemuda, apresiasi budaya, dan pembangunan berkelanjutan. Dengan memupuk keterampilan kepemimpinan dan mendorong keterlibatan komunitas, Local Project siap memberikan dampak positif baik pada para volunteers maupun komunitas setempat.