AIESEC in UGM Telah Sukses Mengadakan Proyek Terbaru Bertajuk Selvest Talk

Pada tanggal 6 Juni 2021 lalu, AIESEC in UGM telah sukses mengadakan proyek terbaru kami, Selvest Talk dengan tema “Simple Mindset to Change Your Habits and Secure Career Prospect.” Selvest Talk merupakan sebuah inisiatif dari AIESEC di UGM yang bertujuan untuk mendukung kaum muda dalam menyiapkan diri bagi karir dengan membangun personal branding dan mengembangkan pengalaman kepemimpinan mereka.

Kreasi inisiatif ini dimotivasi oleh komitmen kami untuk berkontribusi terhadap pengembangan para pemuda-pemudi lokal, utamanya melihat bagaimana memasuki dunia kerja saat ini membutuhkan banyak persiapan akibat konteks saat ini ketika dimana tingkat persaingan semakin meningkat. Maka dari itu, kami di AIESEC in UGM melihat perlu adanya medium yang memfasilitasi pengembangan diri para pemuda-pemudi lokal demi menghadapi tuntutan pekerjaan.

Mengadopsi model acara webinar dan workshop interaktif, Selvest Talk secara keseluruhan terdiri atas tiga sesi terpisah. Di sesi pertama diisi oleh Rakhee Bhatari, seorang Global Champion of Unilever Future Leaders’ League Global Round 2019, dengan model talkshow yang banyak mengulik lebih dalam mengenai realitas dunia pekerjaan dengan harapan para partisipan nantinya dapat lebih siap ketika terjun di dunia nyata. Satu topik menarik yang muncul dalam pembicaraan adalah terkait work life balance saat sudah bekerja dan bekerja sesuai passion atau sesuai realita pekerjaan. Menurut Kak Rakhee, work life balance itu sifatnya subjektif dan akan berbeda dari tiap-tiap orang, maka dari itu penting bagi kita untuk set boundaries sesuai preferensi dan kemampuan pribadi. Terkait paruh kedua dari pertanyaan, Ka Rakhee menekankan pada finding your why sejak saat ini dan bahkan merekomendasikan metode ikigai.

Sesi selanjutnya diisi oleh Kintan Adhyna, ASEAN Indonesia Youth Ambassador dan Secretary General BEM KM UGM. Dalam sesi ini, Kak Kintan banyak mendiskusikan perspektif mahasiswa dalam isu ini. Utamanya Kak Kintan banyak memaparkan mengenai self-awareness dan bagaimana hal itu akan sangat berpengaruh dalam pengembangan diri dan mencapai karir impian. Salah satu contoh dari Kak Kintan adalah prinsip 10-90, dimana apa yang ada dalam hidup 10% merupakan hal yang tidak dapat kita kontrol, namun masih ada 90% lainnya yang adalah tentang bagaimana kita menanggapi suatu peristiwa. Perubahan mindset ini dapat dicontohkan ketika pandemi, dimana pandemi itu sendiri di luar kendali manusia namun apa yang kita lakukan selama pandemi adalah milik kita dan kita bisa merubah mindset akan dapat memanfaatkan waktu itu untuk refleksi dan pengembangan diri. Selain itu Kak Kintan juga membawa beberapa topik menarik seperti Personal Branding bagi mahasiswa dan mengakhiri
dengan sesi dengan memotivasi peserta untuk menjadi versi terbaik dari diri sendiri.

Last but definitely not least, sesi terakhir merupakan workshop oleh Kak Esther Natalia tentang pembuatan Individual Development Plan. Dalam sesi ini, peserta diajak untuk mencoba langsung bagaimana cara menyusun rencana pengembangan diri yang sesuai untuk mencapai ambisi masing-masing.

Melalui serangkaian acara ini, kami berharap bahwa para partisipan keluar dari ruang Zoom termotivasi dan terinspirasi untuk mengembangkan diri mereka lebih lanjut dan lebih siap dalam menghadapi dunia karir. Selvest Talk merupakan salah satu dari beberapa acara kami yang berupaya berkontribusi pada pemenuhan SDG No. 8, Decent Work and Economic Growth, yang menurut kami urgent untuk dikembangkan demi masa depan negara dan pencapaian perdamaian dunia.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini