Kulik CN235, Pesawat Multirole yang Dilirik Berbagai Negara

Si primadona yang bisa buat keperluan sipil dan militer

Nama CN235 memang sudah nggak asing di dunia per-pesawatan. Pesawat buatan PT Dirgantara Indonesia itu kini tengah naik daun dengan jumlah peminat yang cukup banyak. Dengan harga yang relatif kompetitif dibanding pesawat lain membuat banyak negara asing yang mengincar dan ingin meminang si pesawat multirole tersebut.

Melihat fenomena tersebut, Menteri Pertahanan, Prabowo pun mendukung agar industri pesawat terbang dapat mengepakkan sayapnya lebih luas lagi. Hal ini dibuktikan dengan adanya penandatanganan MoU antara PT Dirgantara dengan Jet Invoicement Group SARL. Wah, selamat!

Ngomong-omong, SoHip tahu nggak sih apa yang bikin pesawat CN235 ini spesial? Biar nggak makin penasaran, cus deh simak ulasannya di bawah!

ADVERTISEMENTS

Dirancang agar bisa lepas landas dan mendarat di landasan pendek

Pesawat yang sedang landing

Pesawat yang sedang landing | Foto oleh PhotoMIX Company dari Pexels via www.pexels.com

Hal yang menarik ialah, pesawat  ini mampu melakukan lepas landas dan mendarat di jalur yang sempit bahkan di jalan yang nggak beraspal sekaligus loh, SoHip!

ADVERTISEMENTS

Body tebal, mampu menampung hingga 49 pasukan

Seperti fungsinya, sebagai pesawat militer yang berbody tebal, pesawat  ini mampu menampung hingga 49 pasukan tentara dan termasuk pilot dan co-pilot. Selain itu, pesawat ini juga mampu menampung sebanyak 34 pasukan terjun payung.

ADVERTISEMENTS

Menggunakan mesin Turboprop C7

Mesin Turboprop c7 merupakan pesawat pembangkit yang memanfaatkan turbin gas untuk menggerakkan baling-baling. Jadi, kalau ada pesawat yang pakai mesin Turboprop c7 , tentunya menghemat bahan bakar hingga 15 persen loh!

ADVERTISEMENTS

Bisa terbang selama delapan jam dengan sistem avionik glass cockpit 

Pilot dan Co-Pilot sedang mengatur kokpit

Pilot dan Co-Pilot sedang mengatur kokpit | Foto oleh Rafael Cosquiere dari Pexels via www.pexels.com

Pesawat multirole ini juga dilengkapi dengan sistem avionik glass cockpit, dimana display dalam kokpit pesawat sudah terkomputerisasi. Tentunya hal ini akan memudahkan pilot untuk mengoperasikan pesawat, fokus terhadap informasi yang sedang beroperasi, dan dapat mengeliminasi kebutuhan dari flight engineer. Sistem ini juga didukung sama winglet di ujung sayap yang bisa bikin pesawat lebih stabil dan tentunya irit bahan bakar.

ADVERTISEMENTS

Dilengkapi fitur yang modern

Selain sistem avionik glass cockpit, pesawat ini juga dilengkapi oleh beberapa fitur yang bisa jadi penunjang fungsi, visi, daan misi pesawat. Dengan dilengkapi Tetrical Console (TACCO) 360 derajat radar pencarian mampu mendeteksi target kecil hingga 200 NM. Fitur Automatic Indentification System (AIS) atau sistem pelacakan otomatis ini mampu mendeteksi kapal yang mencurigakan loh SoHip! Keren ya! Eits ada lagi nih, fitur yang nggak kalah keren dan modern, Forward Looking Infra Red (FLIR) merupakan fitur yang berguna untuk melakukan identifikasi, klasifikasi target, merekam situasi di sekitar wilayah terbang guna evaluasi misi.

ADVERTISEMENTS

Berteknologi Multihop Capability Fuel-tank

Yang bikin kagum lagi sama pesawat ini adalah teknologi multihop capability fuel-tank yang dimilikinya. Dengan teknologi ini, pesawat dapat melanjutkan penerbangan ke rute selanjutnya tanpa harus mengisi bahan bakar lagi.

Kebayang kan alasan kenapa banyak negara asing seperti Afrika, Timur Tengah, Amerika Latin, bahkan sebagian besar negara di Asia dan Eropa jatuh hati dan ingin memiliki si pesawat multirole ini? Bahkan kabarnya sudah direncanakan bahwa pemerintah Indonesia akan membeli 10 unit pesawat CN235, sebuah mahakarya luar biasa dari anak bangsa.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Editor

Penikmat jatuh cinta, penyuka anime dan fans Liverpool asal Jombang yang terkadang menulis karena hobi.