Sasabela

Aku hanya seorang pendosa yang mendamba Surga, yang berusaha memperbaiki diri tanpa merasa paling baik dari orang lain. Menulis adalah caraku berteriak tanpa mengeluarkan suara, mengungkapkan keluh kesah tanpa berisik di telinga. Goresan ini adalah sampah kehidupan yang menumpuk dalam hati, maka ku daur ulang sampah itu agar menjadi karya yang lebih berharga dan kenangan yang lebih berarti. Ku tulis dengan hati agar tersampaikan kepada hati (pula).
Kamu belum mempunyai followers.