Iqe Damayanti

anak tahun 1995 yang sedang mengejar mimpinya, karena pernah kehilangan salah satu mimpinya
Urut berdasarkan

Teruntukmu yang Terindah dari Tuhan

Sebab Tuhan tidak pernah kehabisan cara untuk mempertemukan.

Cinta Dalam Diam Layaknya Api Dalam Sekam, Meski Tak Terlihat Baranya Tapi Nyata Terasa

Aku cukup disini, mencintaimu dalam diam. Menikmati senyummu dalam angan.

Aku Terlalu Pintar untuk Mengingat, dan Terlalu Bodoh Untuk Melupakan, Soal Kamu

Sedari kecil aku selalu diajarkan bagaimana caranya mengingat dengan cepat, padahal ada lawan kata dari mengingat, yaitu melupakan.

Kepadamu yang Ada Dalam Mimpiku, Tak Mudah untuk Melupakanmu

Bisakah kau berhenti hadir di setiap malamku?

Hai Pria Tampan Bermata Coklatku

Dariku yang selalu mendoakanmu dalam rindu.

Apa Kabarmu, Mantan Terindah?

Saat ini mungkin hanya lewat tulisan, aku bisa menyapamu. Apakah senyummu masih sama?