Ayu Pardede

Penulis amatir, pecinta hujan dan penyuka sepi.
Urut berdasarkan

Kau Mungkin Tidak Mengerti, Tapi Ketahuilah Bahwa Hatiku Sangatlah Sakit

Tidak ada yang lebih menyakitkan dari ketika kau bersama seseorang, tapi hatinya bukan untukmu.

Sepucuk Surat: Untukmu yang Terpisah Jauh Dariku

Sayang, apakah kau sudah jenuh? Kumohon, bertahanlah. Tinggal sedikit waktu lagi, penantian ini pasti berakhir. Tidak. Kau tahu aku bohong. Sebenarnya penantian ini masih panjang, hingga umur kita tidak cukup panjang untuk mengukurnya.Sayang, apakah kau sudah lelah? Ingin berhenti mencintaiku, lalu mencari cinta yang lain? Kumohon, bersabarlah. Tinggal beberapa langkah lagi, perpisahan ini akan segera […]

Karena Cintaku Hanya Dalam Diam, Maka Cukuplah Kita Bertemu Dalam Doa dan Harapan

Cinta itu, ia datang begitu hormat, begitu suci, jadi tidak adil rasanya jika harus mengusirnya pergi.

Sepucuk Surat Untukmu yang Terpisah Jauh Dariku

Sayang, apakah kau sudah jenuh? Kumohon, bertahanlah. Tinggal sedikit waktu lagi, penantian ini pasti berakhir. Tidak. Kau tahu aku bohong. Sebenarnya penantian ini masih panjang, hingga umur kita tidak cukup panjang untuk mengukurnya.Sayang, apakah kau sudah lelah? Ingin berhenti mencintaiku, lalu mencari cinta yang lain? Kumohon, bersabarlah. Tinggal beberapa langkah lagi, perpisahan ini akan segera […]

Untukmu, Pria Kesayanganku, Kuucapkan ‘Selamat Pagi’ Terakhirku

Selamat pagi, Kekasihku.Mungkin ini akan menjadi kali terakhir aku mengucapkan selamat pagi untukmu. Aku sudah memikirkannya beberapa hari belakangan ini, dan tadi malam aku memutuskan untuk mengakhirinya pagi ini. Jangan kira ini mudah bagiku. Kau tidak tahu seberapa banyak air mata yang jatuh dari kedua mataku ini hanya untuk memikirkan semua ini. Kau tidak tahu […]

Aku Mencintaimu Dalam Diamku, Karena Kutahu Kau Milik Orang Lain

Aku tidak tahu bagaimana harus memulainya. Sebuah cerita yang sudah lama aku simpan, sebuah rasa yang sudah lama aku pendam. Mungkin aku keliru. Mungkin aku salah, tapi aku tidak tahu harus berbuat apa. Yang kutahu, kau selalu hadir dalam pikiranku sejak pertama kali kau menyapaku. Dan sejak saat itu, wajahmu adalah apa yang selalu aku […]

Sepucuk Surat Untukmu yang Terpisah Jauh Dariku, Percayalah Aku Selalu Merindumu

Walau aku telah melewatkan begitu banyak waktu tanpamu,aku tetap dan akan selalu mencintaimu.Sayang, apakah kau sudah jenuh? Kumohon, bertahanlah. Tinggal sedikit waktu lagi, penantian ini pasti berakhir. Tidak. Kau tahu aku bohong. Sebenarnya penantian ini masih panjang, hingga umur kita tidak cukup panjang untuk mengukurnya.Sayang, apakah kau sudah lelah? Ingin berhenti mencintaiku, lalu mencari cinta […]

Untukmu Pria Kesayanganku, Kuucapkan ‘Selamat Pagi’ Terakhirku Karena Kau Tak Lagi Bahagia Denganku

Selamat pagi, Kekasihku.Mungkin ini akan menjadi kali terakhir aku mengucapkan selamat pagi untukmu. Aku sudah memikirkannya beberapa hari belakangan ini, dan tadi malam aku memutuskan untuk mengakhirinya pagi ini. Jangan kira ini mudah bagiku. Kau tidak tahu seberapa banyak air mata yang jatuh dari kedua mataku ini hanya untuk memikirkan semua ini. Kau tidak tahu […]

Yang Kutahu, Aku Tetap Mencintaimu Sekalipun Dalam Sepi dan Sunyi.

Apapun yang kutulis detik ini, percayalah, aku tidak sedang mengarang sebuah mitos yang mungkin bisa membuatmu mengernyitkan dahi sebagai tanda bahwa kau tidak memercayainya. Aku tidak sedang berusaha membuatnya sedramatis mungkin agar kau berteriak histeris. Aku tidak sedang mengada-ada. Aku juga tidak sedang merajut kata-kata puitis agar kau terpesona. Aku bahkan tidak sedang menyusun rangkaian […]

Penyesalan, Sebuah Penyakit yang Tidak Bisa Disembuhkan

Penyesalan adalah sebuah penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Sebesar apapun usahamu, jika sesuatu yang tidak kamu inginkan telah terjadi, kamu tidak akan pernah bisa mengubahnya. Tidak peduli setulus apapun kamu mengakui kesalahanmu, kamu tidak akan bisa mengembalikan keadaan yang sudah berlalu.Sekalipun kamu mendapat kesempatan kedua, kamu harus menyadari bahwa kesempatan itu tidak akan pernah sama […]