Asep Marsin Alkatiri
Bisakah Tuhan Mengambil Nyawaku Sebelum Kamu?
Karena kematian akan menyadarkan bahwa keberadaannya sungguhlah berharga.
Purnamaku yang Masih Saja Redup
Seakan mulut terkunci, dan mata menitikan air matanya mengalir deras melihat rumah yang sejak zaman nenek moyang dihancurkan seketika. Raga ingin berontak, tapi apa daya kawanan satpol PP dan kepolisian bersenjatakan lengkap menghadang. Aku dan masyarakat sekitar seperti sekumpulan hewan yang berteriak memohon belas kasih. Ini tanah kami, Indonesia pertiwi.Pagi itu merupakan pagi terburuk yang […]
Karena Mencintaimu Tak Pernah Butuh Alasan
Banyak orang bertanya padaku, apa alasan aku mencintaimu ? aku diam, ku suruh ia untuk melihat wajaku. Ku tarik bibir, hingga terlihat lesung pipi. Benar, hanya senyum bahagia yang bisa aku lakukan. Ku keluarkan aura bahagia lewat pancaran mata yang tak pernah berbohong. Setalah itu ku katakan “karena cinta tak pernah butuh alasan” hanya kebahagiaan […]
Sedikit Keluh Kesahku, Seorang Hamba Pada Tuhannya
Lelah menghampiri saat kurasa semua masalah datang secara bertubi-tubi. Raga menjadi lemah, dan otak seakan berputar-putar seperti sebuah roda sepeda yang dikayuh entah kemana. Rasanya ingin sekali berteriak, namun apa daya banyak manusia di sekeliling kita. Tangan ingin melambai tanda tidak kuat, tapi kurasa aku masih mampu. Tak ada satupun orang yang bisa merasakan apa […]
Aku Masih Menunggu Kepastian dari Harapan yang Menyakitkan
Setiap orang punya batas yang namanya menunggu. Jika memang kita tak akan bisa bersatu, tak perlu kau memberikan aku harapan berlebih tentang semua ini. Ingat, yang namanya berjuang dan menunggu itu tak mudah. Jadi, jangan buat semuanya sebercanda itu. Menunggu itu memang menyakitkan, tapi bodohnya aku masih saja bertahan. Aku tak memaksamu harus seperti apa. […]
Kita Bicara Tentang Rindu yang Masih Tetap Untukmu
Rindu ini begitu mengusik jantungku, membuat semua diam seakan ikut membisu. Semakin memendam, semakin terbelenggu. Dibiarkan begitu saja, namun selalu tumbuh. Aku bingung, harus ku apakan rindu ini yang ternyata masih tetap untukmu?Aku merindukan sosokmu yang dahulu hadir begitu dalam. Masih teringat jelas senyuman yang sangat menyejukan jiwa. Pelukan yang membuat raga ini begitu nyaman. […]
Karena Kecantikanmu Melebihi Senja
Senja, dimana keadaan langit berwarna jingga. Menyejukan mata bagi siapa saja yang memandang. Kecantikan senja membuat orang begitu terkagum-kagum hingga bisa mengeluarkan uang puluhan juta bahkan ratusan juta rupiah hanya untuk menyaksikannya. Terlebih jika kita menyaksikan dari pinggir pantai. Namun kau tahu, ada yang lebih cantik dari pada senja itu, yaitu kamu..Fisikmu memang tak tinggi […]
Tidakah kau mendengar keluh kesahku pada Tuhan tentangmu?
Ini tentang hati yang masih mencintai. Tentang kau yang dahulu ada disisi kini telah pergi. Tak mudah memang melupakan, tapi aku pun tak mungkin harus bertahan.Aku yakin terkdaang tuhan pun bosan mendengar keluh kesahku tentangmu. Aku masih mencintaimu walau ku tahu kau telah bersama dengan yang lain. Tuhan telah memberikan beberapa pilihan sebagai pengobat hatiku […]
Ketika Alam Mengemban Jadi Guru
Lamunanku sore ini membuatku ingin sekali berandai-andai. Jika saja alam dapat berbicara kiranya kuingin bercerita tentang suka duka yang ada. Tentang kerasnya kehidupan, tentang kebaikan bahkan pengkhianatan. Banyak dari kami manusia khusunya tak pernah menghargai alam. Walau kita tahu banyak sekali pelajaran yang bisa dipetik dari alam.Aku ingin belajar pada pepohonan, bagaimana bisa ia tetap […]
Tuhan, Tidakah Kau Beri Ruang Sedikit Saja Untukku Agar Kubisa Bernafas Sejenak?
Lelah menghampiri saat kurasa semua masalah datang secara bertubi-tubi. Raga menjadi lemah, dan otak seakan berputar-putar seperti sebuah roda sepeda yang dikayuh entah kemana. Rasanya ingin sekali berteriak, namun apa daya banyak manusia disekeliling kita. Tangan ingin melambai tanda tidak kuat, tapi kurasa aku masih mampu. Tak ada satupun orang yang bisa merasakan apa yang […]