Ardiani Ratna
Catatan dariku Si Manusia Lamban, Tetap Berjuang Meski Perlahan
Bukan menyerah, aku memelankan langkah agar lebih menikmati kehidupan
Surat Cinta Dariku, Untukmu Indonesia
Semoga Tuhan membantu kami untuk mengepakkan sayapmu dan terbang lebih tinggi lagi
Dear Aku di Masa Depan, Lewat Coretan Sederhana Ini Aku Ingin Memastikan bahwa Kamu Kuat dan Mampu Bertahan
Bacalah coretanku saat kau merasa terpuruk 🙂
Untukmu yang Merasa Lelah karena Runyamnya Dunia Orang Dewasa, Jangan Lupa Istirahat Sejenak ya
Rehatlah sejenak saat penat mulai menyapa 🙂
Surat Terbuka untuk Pejuang Garda Depan Bangsa
Hai, pemberani terima kasih telah berjuang dalam perang tanpa senjata. Terima kasih untuk tidak pernah lelah menolong sesama.
Surat Terbuka untuk Kita Para Pejuang Kesehatan Mental. Tak Perlu Mencari Alasan untuk Hidup dan Bertahan, Kitalah Alasan Itu
Sang Pencipta tak mendatangkanmu ke dunia ini dengan kesia-siaan. Tak satupun manusia tak berharga hidup di dunia ini.
Teruntuk Diri yang Sedang Lelah dan Merasa Payah, Tak Apa Sesekali Berbagi Keluh Kesah
Karena menjadi manusia tak selamanya harus kuat dan tegar 🙂
Dear Ayah, darimu Saya Belajar Tentang Sebenar-benarnya Patah Hati dan Merawat Luka
Tanpamu, saya tak tahu lagi akan berbagi soal luka ini dengan siapa 🙂
Lika-liku Sebuah Kisah Cinta Antara Assalamualaikum dan Shalom. Bisakah Berakhir Bahagia?
Di antara manusia di seantero dunia, mengapa kita berdua ditakdirkan menyebut Tuhan dengan nama yang berbeda?
Teruntuk Diriku Sendiri, Terima Kasih Telah Menjadi Tangguh dan Tak Lupa Bahagia
Terima kasih sudah berjuangg sekeras ini tanpa melupakan hakmu untuk merasa bahagia 🙂