Amanah Nurtasari

Sederhana dan mensyukuri kebahagiaan Terus berkarya
Urut berdasarkan

Dilema Menjadi Mak Comblang: Orang Lain Dicarikan Pasangan, sementara Diri Sendiri Entah Akan Menyusul Kapan

Kelak akan kukatakan pada seseorang di seberang sana bahwa aku mencintaimu selama ini dalam diam…

Mantan Bukan Pahlawan, Buat Apa Dikenang? Langkah Move On Ini Ampuh Banget!

Akan selalu ada rasa sesak yang terus menghantui selagi kita belum bisa move on.

Untukmu Pria Hebatku, Semoga Kamu Membacanya Sebagaimana Kamu Selalu Membaca Hatiku

Iya, kamu bukanlah juara satu di hatiku karena artinya akan ada juara dua, tiga, empat dan seterusnya. Kamu adalah juara satu-satunya.

Ketika Aku Mencintai di Waktu yang Salah

Aku berusaha mengubur semua, segala hal yang menjadi alasan aku tersenyum pada tingkah bodohnya.

Surat Hati kecil Untuk Ayah, Aku Akan Menjadi Yang Terbaik di Tanah Perantauan Ini

Ayah maafkan aku putri kecilmu, yang kadang lupa, yang kadang bodoh, yang kadang lemah, bahkan jatuh tersungkur dalam keheningan~

Ketika Tuntutan Menjadi Dewasa Menghantuiku

Entah, aku berjalan. Aku terus berjalan mencari diriku dalam bayang-bayang semu.

Tuhan, Meski Ia Telah Menyakiti, Salahkah Kalau Hati Ini Masih Sangat Mencintainya? Haruskah Cinta Ini Menyiksa?

Tuhan menghadirkan seseorang dalam hidup ini dengan begitu manis. Terdapat senyuman yang saling bertautan antara 2 insan yang dimabuk kepayang, hingga lambat laun menjadi tuntutan pendewasaan satu sama lain. Aku kian berubah mengikuti jalannya, kian berubah mengikuti keinginan hatinya. Berharap kau pun sama kian berubah, namun siapa yang sangka saat pilihan mendua adalah jalan singkat […]

Persahabatan Ini Nyatanya Telah Mendewasakan Aku yang Lemah

Sore itu di kampus, aku melihat sorot matamu yang lembut dengan senyum manis nan dewasa. Kita saling berkenalan sejak awal menginjakan kaki di dunia perkuliahan, kita mulai bersama dalam tempaan sistem perkoncoan ala mahasiswa. Merasa sama-sama bingung di tanah rantau membuat kita saling bahu-membahu dalam menyudahi hari-hari yang jauh berbeda dari sekedar masa putih abu-abu. […]

Aku Bulan yang Tak Bersinar di Hatimu, Akulah Kekasih yang Tak Pernah Kau Anggap

Mentari bersinar dengan indah, burung menari penuh kebahagiaan di angkasa. Namun semua kian pudar saat ku dapati diri ini tak pernah menjadi bintang terang di matamu, aku bulan yang tak bersinar dihatimu. Bagai semut di pelupuk mata, tak pernah kau lihat usahaku. Aku terus berusaha membuktikan cinta ini Kau selalu berkata semua baik-baik saja, tapi […]

Buka Matamu dan Rasakan Banyak yang Tetap Mempedulikanmu

Jika dia yang dahulu berkata cinta kini telah mematahkan segenap hatimu, jika mimpi yang lama kau rajut kandas ditengah penantianmu saat keringat telah bercucuran, dan saat kau terjatuh dalam mengejar angan. Sedih tentulah melanda Semua yang telah terjadi bagaikan sia-sia, tak ada lagi artinya dan kau berpikir untuk menyudahinya. Dunia seakan runtuh dalam cabikan-cabikan kerasnya […]