4 Alasan Mengapa Kuliner Indonesia Adalah Nikmat yang Sesungguhnya

Kuliner Indonesia

Pencinta kuliner manapun pasti sepakat untuk tidak memperdebatkan kenikmatan kuliner Indonesia, baik itu kuliner tradisional maupun yang kekinian. Ini karena kuliner Indonesia ibarat seniman ulung yang akan selalu punya ciri khas di setiap karya-karya hebatnya. Kuliner Indonesia punya ciri khas terlepas dari eranya tercipta dan kenikmatannya yang berbeda-beda. 

Akan tetapi, alasan mengapa kuliner Indonesia adalah nikmat yang sesungguhnya bukan cuma itu. Setidaknya ada 4 alasan lain yang bisa dikemukakan untuk mengukuhkan kuliner Indonesia sebagai kenikmatan yang sesungguhnya. Apa saja?

1. Kuliner Indonesia ada banyak jenisnya

Sate | Photo by Mufid Majnun on Unsplash

Kuliner Indonesia ada banyak jenisnya dan ini sesuatu yang spesial. Sebab, nggak semua negara punya kekayaan kuliner sebagaimana Indonesia. Kekayaan kuliner ini didapat Indonesia dari beragamnya suku bangsa yang punya budaya kuliner masing-masing, dan sumber daya alam yang melimpah.

Selain itu, kondisi geografis juga turut memengaruhi keberagaman kuliner Nusantara. Sebagai contoh, masyarakat Madura punya hidangan sate yang berasal dari hewan ternak karena kondisi tanah di sana cenderung gersang. Sementara Makassar yang dikenal sebagai penghasil ikan laut, punya papakulu, kaneke, katamba hingga sukang.

Latar belakang yang serupa juga dapat ditemukan pada setiap kuliner di berbagai daerah Indonesia. Dengan kata lain, bicara ragam kuliner Indonesia nggak akan ada habisnya. Oleh karena itu, predikat “nikmat yang sesungguhnya” layak untuk disematkan karena kita bisa terus mengeksplorasi rasa.

2. Tampilannya kadang biasa saja, tapi rasanya luar biasa

Gorengan | Gambar oleh Afif Kusuma dari Pixabay

“Don’t judge a book by it’s cover” adalah kalimat kiasan yang tepat jika kita bicara kuliner Indonesia. Ini karena kenikmatan kuliner Indonesia nggak bisa diukur dari tampilannya saja. Pencinta kuliner harus melakukan suapan pertama untuk membuktikan tampilan yang cenderung biasa-biasa saja, ternyata punya rasa yang luar biasa. 

Jika dibandingkan dengan kuliner Eropa, jelas kuliner Nusantara kalah estetis. Namun, kuliner Indonesia memang nggak begitu butuh garnis. Sebab, sebelum sempat menilai tampilannya, setiap orang yang disuguhkan kuliner Indonesia pasti ingin segera menyantap kenikmatan yang sudah terasa sejak dari aroma. Sepakat, nggak? 

3. Selalu ada cerita menarik di balik terciptanya kuliner Indonesia

Pempek | dok. Lapak Cindo

Kenikmatan kuliner Indonesia tidak hanya berasal dari rasa, tetapi juga cerita di balik penciptaannya. Pempek khas Palembang misalnya. Nama kuliner satu ini diketahui berasal dari sebutan paman untuk orang Tionghoa, yaitu apek. 

Disebutkan dalam berbagai kisah ihwal pempek, makanan ini dahulu dijajakan oleh para apek dengan bersepeda keliling kota. Pembeli kerap memanggil para penjual dengan sebutan berulang “pek, pek”, merujuk pada “paman, paman”. Panggilan tersebut yang pada akhirnya menjadi nama untuk makanan dari olahan ikan dan tepung tapioka ini. 

4. Relatif murah dan mudah didapat

| dok. Lapak Cindo

Nggak dimungkiri kalau kuliner Indonesia itu relatif murah dan mudah didapat. Sekalipun untuk kuliner tradisional, kita masih bisa dengan mudah menemukannya hari ini. Adalah keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang memungkinkan kuliner-kuliner tradisional Indonesia bisa tetap eksis di tengah gempuran kuliner kekinian. 

Nah, dari sekian banyak UMKM kuliner di Tanah Air, Lapak Cindo adalah salah satu yang menawarkan kuliner Indonesia tradisional dan kekinian. UMKM yang berpusat di Rooftop Cafe Jalan Raya Sumber Jaya No. 49, Tambun, Bekasi, Jawa Barat ini memiliki produk unggulan berupa aneka olahan ikan seperti pempek, tekwan serta kuliner tradisional yang ngetren belakangan seperti cuanki, baso aci, seblak, hingga dimsum.

Selain menjual produk jadi, Lapak Cindo juga menyediakan bahan baku pembuatan pempek untuk kamu yang ingin berkreasi di rumah, mulai dari ikan giling, gula batok untuk pembuatan cuka, sagu, asam jawa, dan aneka bumbu lainnya semua ada!

| dok. Lapak Cindo

Soal harga, produk-produk di Lapak Cindo nggak akan bikin kantong jebol. Bahkan, saat ini Lapak Cindo menawarkan promo pempek ikan seharga Rp2.000. Promo ini bisa kamu nikmati secara take away atau sambil nongkrong di rooftop Lapak Cindo Pusat, Jalan Raya Sumber Jaya No. 49, Tambun, Bekasi, Jawa Barat.

Selain di sana, produk-produk Lapak Cindo juga bisa kamu dapatkan di sejumlah cabang, seperti di Puri Cendana Tambun, Galaxy Bekasi, Pekayon Bekasi, Cikarang Barat, Cikarang Pusat, Palembang, Tasikmalaya, Tangerang, Yogyakarta, dan masih banyak cabang lainnya. 

Tertarik untuk menikmati produk-produk unggulan Lapak Cindo? Pembelian bisa dilakukan dalam partai besar maupun eceran, loh. Untuk informasi lebih lanjut mengenai pembelian, produk dan alamat lengkap cabang, kamu bisa menyambangi akun Instagram @lapakcindo, @pempekgoksan, dan @sicipi.official.

Artikel ini adalah bagian series#HipweeDukungUMKM, program spesial Hipwee untuk mendukung usaha mikro kecil menengah yang sedang merintis jalannya menuju kesuksesan.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Editor