Berbicara tentang dunia kepenulisan novel, sebagai penulis pemula mungkin banyak yang bertanya-tanya tentang hal apa saja sih yang bisa kita angkat di dalam novel romantis agar nggak monoton dan anti-mainstream serta nggak dicap sebagai plagiator penulis lain? Simak baik-baik ya poin-poin dari Read di bawah ini.
Duh! Aku mau nulis tentang senja sama hujan,tapi pas jalan-jalan ke toko buku, eh malah novel dengan tema yang sama sudah bejibun!
Pernah ngerasain hal yang sama? Jika ya, maka artikel ini cocok benget buat kamu!
Akhir-akhir ini sepertinya novel-novel tentang hujan dan senja banyak sekali menghias di berbagai toko buku di seluruh Indonesia. Bukan salah penulis(re: kamu) juga dong kalau mereka(re: kamu) mau menulis novel tentang senja atau hujan, hanya saja, apa nanti calon penulis kita nggak bosan tuh kalau kita mengangkat tema cerita yang sama dengan novel-novel yang sudah ada?
Nah, biar kalian nggak kelimpungan lagi cari ide-ide baru, nih Read kasih beberapa ide menarik buat calon novel romantismu yang dijamin bakal anti-mainstream.
Hah? Petrichor, Read? *sambil melotot*Bukannya itu lampu, Read?
Itu PETROMAKS! JAUH!
Nah, guys untuk kamu yang masih bertanya-tanya apa sih itu petrichor? Read bakal ngasih sedikit penjelasan singkat mengenai Petrichor sebatas pengetahuan Read, ya! Hehe.
Nah, Petrichor itu adalah aroma yang menyeruak pas hujan pertama kali bersentuhan dengan bumi. Barangkali kalian pernah mencium baunya tapi nggak tahu namanya hehe. Awalnya aku juga begitu, suka nyium baunya tapi nggak tahu namanya. Sekarang kalian sudah tahu, kan? Jadi, Petrichor bagian dari Hujan juga, tapi menurut Read sih Petrichor lebih romantis!
Oh, ya. Kamu bisa banget menulis novel romantismu dengan tema ini, nih Read kasih contoh, ya guys.
Contoh:
Mili benci Petrichor. Aroma petrichor selalu mampu menggiring Mili menuju masa lalunya bersama Rega ketika masih SMA dulu. Rega pernah menjadi lelaki yang amat Mili cinta, namun semenjak kejadian sepuluh tahun lalu, Mili memilih menghindari Rega.
Nah, pokoknya semacam itulah, guys. Jadi, gimana sudah punya ide di dalam otak kamu buat calon novel romantismu?
<>2. 2. Dandelion>Benda apa lagi tuh, Read?
Bukan, bukan benda, kok! Itu dandelion jenis-jenis rerumputan yang bunganya mengandung banyak filosofi.
Lha! Kok malah membahas filosofi sih?
Jadi begini, dandelion itu dianggap sebagai lambang dari sebuah harapan, novel romantismu nggak mungkin kan nggak punya pesan di baliknya, nah, dandelion ini bisa banget kamu gunakan jadi bahan untuk memberi motivasi untuk para calon pembacamu nanti nih guys, agar mereka bisa memetik sebuah hikmah dari calon novel kamu dan akhirnya menjadikanmu penulis kegemaran mereka. Mau kan, guys?
MAU BANGET DONG, READ!
Nah, seperti poin pertama di atas, Read bakal ngasih contoh lagi nih buat sobat Read semua, hihihi.
<>3. 3. Aroma Kopi>Contoh:
Setiap kali melihat Juna, Read selalu teringat akan kepercayaan cowok itu pada filosofi dari bunga dandelion. Filosofi yang dari pengakuan cowok itu didapatnya dari ibunya. Kata, Juna setiap spora dari satu batang dandelion baginya adalah sebuah harapan yang ketika ia tiup, ia selalu percaya spora-spora itu akan terbang ke tempat-tempat baru kemudian akan tumbuh membentuk satu lembaran baru kehidupan.
Mencintaimu adalah candu,seperti kopi yang selalu mampu membuatku rindu.
Eaaa...eaaa
JANGAN BAPER YA, KAK! *kedipmatasebelah*
Kopi biasanya kita temukan di berbagai puisi-puisi, nah nggak ada salahnya dong sobat Read meramunya menjadi sebuah novel romantis yang siap membuat para pembacamu jadi BAPER!
<>4. 4. Lembayung>Pernah dengar kata lembayung ini nggak?
Nah, ide ini juga bisa kamu gunakan untuk bahan novel kamu sebagai pengganti senja yang sudah mainstream. Dalam penulisan kamu kelak, kamu bisa mendeskripsikan suasana dalam novel kamu mengenai romantisnya kala lembayung mulai menampakkan diri.
Wah, romantisnya...
<>5. 5. MUSIK>Dan terakhir yang bisa kamu gunakan untuk ide menulis novel romantismu berikutnya adalah musik. Wah kenapa bisa musik masuk, ya, Read?
Nah, meskipun keempat poin di atas sudah terbilang romantis, namun musik akan melengkapi suasana romantis dalam novel kamu. Kamu bisa riset berbagai alunan musik di internet dan mendeskripsikannya di dalam calon mahakaryamu nanti, sobat Read.
Bagaimana?
***
Nah Sekian saran dari, Read, ya sobat. Read harap tiga poin di atas bisa bikin sobat Read jadi termotivasi dan mulai menulis hari ini. Read tunggu novel romantis sobat di toko buku lho! Jangan lupa hubungi Read di Ig: Readeris_ ya! Read tunggu, sobat.
Postscript:
Penggalan novel di atas jangan di copas, ya sobat Read. Read yakin, sobat Read pasti lebih jago nulis kok daripada, Read. Pokoknya jangan ada plagiat di antara kita. Saranghae<3
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
�����
Mantapp �