Tanpa Kamu Sadari, Inilah 15 Pertanda Bahwa Hidupmu Sudah Ada di Jalur yang Tepat

Apapun yang kita lakukan saat ini keraguan dalam hati sering tak bisa dihindari. Pertanyaan dalam kepala pun datang silih berganti.

Apakah aku harus melanjutkan studiku atau langsung bekerja saja?

Apakah aku harus memilih pekerjaan yang sesuai pilihan hati tetapibergaji rendah atau haruskan aku melakukan pekerjaan yang bukan passionku namun mendapat bayaran yang cukup tinggi?

 Apakah ini jalan yang benar?

Apakah ini langkah yang tepat untuk diambil?

(Arrrgh… tutup muka pakai bantal)

Karena hanya Tuhan dan semesta yang tahu jalan hidup kita, sebagai manusia kita hanya harus menjalani sembari terus belajar membaca pertanda. Bagimu yang masih bertanya-tanya apakah jalan hidup yang sedang kamu tempuh kini sudah tepat, coba cek 15 tanda yang telah Hipwee himpun ini ya!

 

 

ADVERTISEMENTS

1. Kamu tidak lagi mengutuk kegagaglan karena sadar bahwa kegagalan adalah bagian dari proses

kegagalan adalah bagian dari proses

kegagalan adalah bagian dari proses via suhailalgosaibi.com

Proses itu butuh waktu. Gagal itu bagus karena berarti kamu berani mencoba dan telah melakukan sesuatu. Jangan menyerah, kamu tetap seseorang yang hebat, belajarlah dari kesalahanmu yang lalu.

 

 

ADVERTISEMENTS

2. Walau belum tentu banyak uang hidupmu kini lebih tertata. Kamu lebih sering berbahagia

kamu lebih berbahagis dalam hidup

kamu lebih berbahagis dalam hidup via www.shutterstock.com

Kamu merasa bahagia jauh lebih banyak daripada kamu sedih. Hidup memang selalu akan diisi kebahagiaan dan kesedihan. Kamu berada di jalan yang tepat jika kamu berbahagia jauh lebih sering daripada bersedih.

 

 

ADVERTISEMENTS

3. Dirimu yang asli tak perlu sembunyi. Dalam berbagai kesempatan kamu bebas menjadi diri sendiri

jadilah dirimu sebenarnya

jadilah dirimu sebenarnya via 500px.com

Kamu melakukan sesuatu yang tepat kalau kamu tidak berpura pura menjadi orang lain. Hal ini akan menunjukkan kalau kamu memang dengan sepenuh hati melakukan sesuatu. Sehingga teman teman yang ada di sekitarmu adalah teman – teman yang dekat denganmu karena siapa kamu sebenarnya.

 

 

ADVERTISEMENTS

4. Kamu (lebih) tahu siapa dirimu sebenarnya

kamu tahu bagaimana dirimu sebenarnya

kamu tahu bagaimana dirimu sebenarnya via 74211.com

Sedikit ragu memang, tetapi kurang lebih kamu yakin dengan apa yang kamu ketahui tentang dirimu. Kamu tahu lebih pasti bagimana sifatmu yang baik dan yang buruk, sehingga kamu lebih mampu mengelola situasi dan perasaanmu. Apakah kamu penyabar? Pemarah? Egois? Nggak tegaan? Manja? Tangguh? Penyayang?

 

 

ADVERTISEMENTS

5. Kamu mungkin merasa kekurangan, tapi kamu selalu berhasil memenuhi kebutuhan dasar

kamu bisa mengelola kebutuhanmu

kamu bisa mengelola kebutuhanmu via historiaseoutroscuidados.blogspot.com

Kebutuhan dasar termasuk makan minum, tempat tinggal, ini itu, dan juga hal – hal yang berguna untuk relaksasi seperti travelling atau bepergian dan berbelanja ke suatu tempat. Kamu bisa memenuhi semua kebutuhanmu dengan baik.

 

 

ADVERTISEMENTS

6. Kamu selalu mau mendengar dan menghargai masukan

kamu mendengarkan masukan

kamu mendengarkan masukan via 12most.com

Ketika orang tuamu menelepon dan menanyakan tentang rencana masa depanmu, mungkin kamu akan menceritakan dengan semangat. Namun bagaimana reaksimu ketika giliran mereka yang memberikan masukkan dan saran bagimu?apakh kamu bersikap defensif atau malah terbuka? Kemungkinan besar kamu berada di jalan yang tepat, kalau keputusanmu sekarang adalah hasil dari menerima masukan orang tuamu dengan tulus dan mempertimbangkannya dengan baik.

 

 

7. Tempat tinggalmu (saat ini) terasa seperti rumah

kamarmu seperti rumah sendiri

kamarmu seperti rumah sendiri via www.nspotteryblog.com

Entah kamu tinggal di kosan, kontrakan, atau apartemen. Kamu menata tempat yang kamu tinggali dengan barang barang yang mirip seperti di rumah aslimu. Kamu memilih barang bukan karena mahalnya asesoris atau supaya tampak eksklusif, tetapi kamu menaruh barang- barang supaya kamu bisa menyebut tempat tinggalmu saat ini sebagai rumah, tempat dimana kamu bisa kembali melepas segala lelahmu.

 

 

8. Pendapatmu bisa disuarakan. Kamu tak lagi takut memberikan saran

sampaikan pendapatmu

sampaikan pendapatmu via lifebuilderseminars.com

Dulu mungkin kamu adalah orang yang pemalu. Orang yang lebih menerima diam dan tidak berani menentang keputusan apapun, sekalipun itu merugikan dirimu. Kalau kamu sekarang berada di jalan yang benar maka kamu bisa jadi telah mengembangkan kesadaranmu tentang pentingnya mengutarakan aspirasi dan pendapatmu.

 

 

9. Kamu selalu punya keberanian untuk mengutarakan keinginan

kamu tahu apa yang kamu sukai kan?

kamu tahu apa yang kamu sukai kan? via saltocuantico.com

Entah ini adalah sebuah kenaikan gaji, meminta waktu istirahat atau meminta suatu hal yang lainnya, kamu tidak lagi terlalu ragu untuk menyampaikan apa yang kamu inginkan. Kamu sadar bahwa kamu terkadang juga membutuhkan sebuah ruang untuk bergerak, sebuah aspirasi untuk menjadi kenyataan, sebuah penghargaan. Entah berhasil atau tidak, hal yang terutama adalah kamu mau dan berani mengutarakan keinginanmu.

 

 

10. Kamu tahu benar apa yang pantas diperjuangkan dan apa yang tidak

kamu tahu apa yang lebih  baik diperjuangkan

kamu tahu apa yang lebih baik diperjuangkan via only-heart.tumblr.com

Kamu bukan lagi seorang anak kecil yang mempermasalahkan semua hal. Mulai dari remeh temeh seperti rebutan gebetan hingga marahan dengan sahabat karena hal yang sepele. Kamu sekarang lebih tahu apa yang pantas untuk dibicarakan,apa yang pantas untuk dikhawatirkan dan apa yang pantas untuk kamu perjuangkan secara sepenuhnya, sesuatu yang jelas lebih berharga.

 

 

11. Untuk beberapa hal yang memang tidak memiliki jawaban, kamu dengan ikhlas memasukkannya ke dalam kompartemen “tertakdirkan”

tidak semua pertanyaan harus dijawab sekarang

tidak semua pertanyaan harus dijawab sekarang via only-heart.tumblr.com

Atau paling  tidak, tidak akan terjawab dalam waktu yang dekat. Kamu menerima kenyataan itu dan kamu dengan hati yang damai membiarkan pertanyaan itu tetap menjadi sebuah pertanyaan. Lagian, siapa pula yang tahu akan jadi apa kita di masa depan? Akan kah kita sukses? Dengan siapa nanti kamu akan menua bersama? Ahh.. Yang terpenting sekarang adalah kamu melakukan dan memberikan yang terbaik dari dirimu.

 

 

12. Uangmu tidak selalu habis di akhir bulan. Kehidupan finansialmu aman karena punya tabungan

Kamu punya tabungan , kan?

Kamu punya tabungan , kan? via www.mare2.com

Tidak peduli seberapa sedikitnya tabungan kamu. Hal yang terpenting adalah  kamu mau menyisihkan dari pemasukanmu yang ada sekarang. Kamu sadar bahwa akan ada rencana –rencana kedepan yang akan kamu lakukan, atau akan ada hal – hal yang tak terduga yang bisa saja terjadi kapan saja. Dengan memiliki tabungan kamu selangkah lebih siap akan semua resiko masa depan.

 

 

13. Kamu mau menjadi ‘kecil’ agar menjadi ‘besar’

semua butuh proses

semua butuh proses

Mungkin kamu tahu bahwa posisi dirimu (pekerjaan, kuliah) saat ini dirasa kurang menyenagkan. Ya, karena kamu tidak berada pada posisi impianmu, kamu masih dipekerjakan dibawah, masih diberi tanggung jawab yang terlalu ringan padahal kamu merasa bisa melakukan secara lebih. Kamu menyadari bahwa semua butuh proses, dan kemampuan untuk menerima tanggung jawab yang kecil kemudian membuktikan diri kamu berhasil adalah sebuah proses menuju yang menghebatkanmu.

 

 

14. Orang orang disekitarmu layak dicinta. Kamu pun tak keberatan menunjukan rasa sayang pada mereka

Kamu dengan ringan menunjukkan rasa sayang

Kamu dengan ringan menunjukkan rasa sayang via imgkid.com

Kamu tidak lagi terlalu ingin dicintai dan hanya tampil cuek. Kali ini kamu ingin memperlihatkan ke orang – orang disekitarmu bahwa kamu sungguh menyayangi mereka.

 

 

15. Kendali hidup kini ada di tanganmu sendiri. Kamu selalu bisa bersenang-senang tapi tetap tahu diri

bersenang-senanglah, secukupnya

bersenang-senanglah, secukupnya via livelyplanet.ru

Kamu melakukan hal ini dan itu, sesuatu yang dilakukan semata mata hanya untuk kesenangan. Tetapi kamu tidak merasa begitu bersalah karena kamu tahu dimana kamu harus membatasi diri. Kamu tahu batasan dirimu dan kamu melakukan itu.

 

 

Nah, sekarang apakah semua tanda tersebut sudah kamu miliki? kalau iya berarti jangan lagi terlalu galau dan resah, karena bisa jadi kamu sekarang sudah berada di jalur hidup yang tepat.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Perempuan muda yang sedang belajar menjadi wanita dewasa, selalu tertarik pada hal- hal baru.